• Beranda
  • Berita
  • Warga dilarang masuk dalam radius 2,5 km dari kawah Gunung Karangetang

Warga dilarang masuk dalam radius 2,5 km dari kawah Gunung Karangetang

21 Juni 2023 10:53 WIB
Warga dilarang masuk dalam radius 2,5 km dari kawah Gunung Karangetang
Badan Geologi Kementerian ESDM melarang warga memasuki radius bahaya 2,5 kilometer dari kawah utama Gunung Karangetang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara. Foto aktivitas Gunung Karangetang tanggal 6 Juni 2023. ANTARA/HO-PVMBG.

Aktivitas erupsi Gunung Karangetang secara visual, instrumental dan potensi ancaman bahaya, masih tinggi, sehingga tingkat aktivitas masih pada level III atau Siaga

Badan Geologi Kementerian ESDM melarang warga memasuki radius bahaya 2,5 kilometer dari kawah utama Gunung Karangetang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

"Aktivitas erupsi Gunung Karangetang secara visual, instrumental dan potensi ancaman bahaya, masih tinggi, sehingga tingkat aktivitas masih pada level III atau Siaga," sebut Kepala Badan Geologi Sugeng Mujiyanto dalam evaluasi mingguan Gunung Karangetang yang dibagikan Pos PGA Karangetang di Manado, Rabu.

Selain itu masyarakat, pengunjung, wisatawan, dan pendaki, tidak diperbolehkan beraktivitas dan mendekati area dalam radius serta 3,5 kilometer pada sektor barat daya, selatan dan tenggara.

Rekomendasi lainnya, masyarakat di sekitar Gunung Karangetang dianjurkan agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut guna mengantisipasi bahaya gangguan saluran pernapasan jika terjadi hujan abu.

Baca juga: Badan Geologi: Waspada awan panas guguran Gunung Karangetang

Pemantauan secara intensif tetap dilakukan guna mengevaluasi kegiatan Gunung Karangetang oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

"Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai yang berhulu dari puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang," ajaknya.

Badan Geologi juga berharap masyarakat tetap tenang, tidak terpancing berita bohong tentang erupsi Karangetang, serta senantiasa mengikuti arahan dari BPBD Sulawesi Utara dan BPBD Kabupaten Sitaro.

Pemerintah daerah diharapkan senantiasa berkoordinasi dengan Pos PGA Karangetang atau PVMBG Bandung.

Masyarakat maupun BNPB, BPBD Sulawesi Utara, BPBD Kabupaten Sitaro, dan instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan tingkat aktivitas maupun rekomendasi Gunung Karangetang setiap saat melalui aplikasi Magma Indonesia.

Baca juga: Siaga level III, Badan Geologi: 581 gempa guguran Gunung Karangetang
Baca juga: Gunung Karangetang luncurkan guguran lava, mengarah ke Kali Batuawang


 

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023