• Beranda
  • Berita
  • Indonesia tekankan pentingnya bangun saling percaya pada ASPC ke-20

Indonesia tekankan pentingnya bangun saling percaya pada ASPC ke-20

21 Juni 2023 17:00 WIB
Indonesia tekankan pentingnya bangun saling percaya pada ASPC ke-20
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Marsekal Madya TNI Donny Ermawan Taufanto memimpin ASEAN Regional Forum Security Policy Conference (ASPC) Ke-20 di Jakarta, Rabu (21/6/2023). ANTARA/HO-Humas Kementerian Pertahanan RI.
Kementerian Pertahanan yang mewakili Pemerintah Indonesia dalam ASEAN Regional Forum Security Policy Conference (ASPC) ke-20 di Jakarta menekankan pentingnya membangun rasa saling percaya dalam menjaga keamanan, perdamaian, dan stabilitas di kawasan.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Marsekal Madya TNI Donny Ermawan Taufanto yang memimpin pertemuan menyampaikan berbagai upaya untuk membangun rasa saling percaya merupakan salah satu topik yang perlu menjadi sorotan dalam pertemuan ASPC ke-20.

"Confidence-Building Measures (CBMs) dapat meredakan ketegangan, membangun rasa saling percaya, dan mendorong kerja sama antarnegara. Di lingkup ASEAN, CBMs telah berhasil memelihara perdamaian dan stabilitas dalam berbagai bentuk seperti military-to-military contacts, kegiatan saling berkunjung, pertukaran informasi dan data intelijen, dan latihan militer bersama," kata Donny Ermawan dalam ASPC ke-20 yang digelar di Shangri-La Hotel, Jakarta, Rabu.

Dia menegaskan berbagai upaya menjaga saling percaya juga dapat mencegah konflik dan mendorong kerja sama yang berkelanjutan di kawasan.

Di kawasan, Sekjen Kemhan menjelaskan negara-negara menghadapi tantangan keamanan mulai dari keamanan siber, konflik antarnegara, ketegangan di Myanmar, terorisme, dan dampak perubahan iklim seperti pemanasan global dan naiknya tinggi permukaan laut.

"Keamanan siber, contohnya, telah tampil menjadi tantangan utama keamanan global. Proliferasi teknologi digital menjadi kerentanan dan ancaman yang dapat dieksploitasi oleh oknum-oknum dengan niat jahat. Ancaman serangan siber semakin menguat seiring dengan bergantungnya negara-negara terhadap teknologi," kata Sekjen Kemhan.

ASEAN Regional Forum Security Policy Conference (ASPC) merupakan forum dialog yang beranggotakan 10 negara anggota ASEAN dan 17 negara mitra.

Dalam pertemuan ke-20 di Jakarta, Rabu, ASPC dihadiri delegasi dari 25 negara anggota karena dua negara, yakni Korea Utara dan Mongolia tidak dapat hadir.

Pertemuan ASPC pada tahun ini mengangkat tema Navigating a Bright Future for Sustainable Peace, Prosperity, and Security.

Forum dialog itu menyoroti tiga tema pembahasan, yaitu tantangan keamanan dunia kontemporer, kerja sama di tingkat kawasan untuk mendukung ekonomi biru, dan memitigasi dampak perubahan iklim, serta upaya membangun rasa saling percaya antarnegara anggota.
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Marsekal Madya (Marsdya) TNI Donny Ermawan Taufanto (dua kiri) meninjau pameran industri pertahanan pada sela-sela acara ASEAN Regional Forum Security Policy Conference (ASPC) ke-20 di Jakarta, Rabu (21/6/2023). ANTARA/Genta Tenri Mawangi.


Di sela acara, Sekjen Kemhan juga menyempatkan diri meninjau booth-booth pameran dari industri pertahanan dalam negeri, di antaranya dari Defend ID, J-Forces Group, PT Sentra Surya Ekajaya (SSE), PT Panca Prima Maju Bersama, dan Indo Defence 2024 Expo and Forum.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023