"Intinya kita sepakat untuk sinkronisasi program Garuda Select dan persiapan U-17," kata Ketua PSSI Erick Thohir saat mengunjungi peserta seleksi Garuda Select di Stadion Madya Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis.
Penyelarasan seleksi dari kedua program tersebut, kata Erick, untuk menghasilkan tim nasional U-17 yang benar-benar berkualitas dengan para pemain yang bagus.
"Kita mau punya timnas yang main bagus. Kita harus terbuka melakukan perubahan sepak bola," kata Erick yang juga merupakan Menteri BUMN.
Baca juga: Erick soroti jenjang peningkatan pemain muda untuk timnas Indonesia
PSSI tengah mengadakan penjaringan para pemain berbakat untuk diseleksi sebagai pemain Timnas U-17 di sembilan kota Indonesia.
Sementara Garuda Select yang merupakan program pengembangan pemain hasil kerja sama Mola dengan PSSI, sudah berlangsung selama lima tahun dan mulai memberikan hasil yang baik.
Terakhir, tim U-17 Garuda Select musim kelima berhasil mengalahkan tim-tim akademi klub Eropa papan atas seperti Arsenal, Brighton and Hove Albion, dan Inter Milan.
Oleh karena itu PSSI berkeinginan untuk menyelaraskan seleksi para pemain dari Timnas U-17 dan Garuda Select yang nantinya akan menjadi satu tim untuk berkompetisi pada Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung November di Indonesia.
"Seleksi Garuda Select ada sendiri, timnas ada sendiri. Nanti ujungnya menuju satu tim. Karena ini program yang bagus sudah berjalan lima tahun," kata Erick.
Rencananya, PSSI akan memboyong para pemain Timnas U-17 yang sudah terpilih untuk menjalani pemusatan latihan di Eropa selama dua bulan sebelum berlaga di Piala Dunia U-17.
Pemusatan latihan di Eropa dimaksudkan agar para pemain timnas U-17 bisa berlatih tanding dengan tim-tim akademi Eropa lainnya.
Baca juga: Pertandingan AFF U-19 Putri bisa disaksikan langsung di stadion
Baca juga: DKI masih memproses rencana pembangunan stasiun kereta api dekat JIS
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023