"Motivasi utama Australia sebagai kekuatan menengah, bukan untuk mendominasi. Kami berusaha berkontribusi dengan cara yang telah kami diskusikan untuk stabilitas dan perdamaian", kata Penny Wong dalam dialog FPCI di Jakarta, Rabu.
Dalam dialog bertema "Our Region, Our Future: on Australian Foreign Policy and the Indo Pacific" itu, Wong menjelaskan bahwa langkah Australia dalam memiliki kapal selam adalah untuk berbagi teknologi dan mengganti kapal selam yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu.
Baca juga: Kemlu sebut isu AUKUS tak dibahas oleh ASEAN
AUKUS adalah pakta keamanan trilateral untuk mengembangkan kapal-kapal selam bertenaga nuklir yang disepakati pada September 2021.
Menurut Wong, Australia berusaha memberikan sumbangsing untuk keseimbangan kawasan.
Wong berada di Indonesia dan akan menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri KTT Asia Timur dan Forum Regional ASEAN.
Dia menyebut kunjungannya ke Indonesia sebagai kesempatan untuk lebih memperkuat kemitraan Australia dengan Indonesia dan menegaskan kembali dukungan Australia kepada Indonesia yang lagi menjadi ketua ASEAN.
Baca juga: Indonesia khawatir AUKUS picu tingginya rivalitas di Indo-Pasifik
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023