Pelatih Kalteng Putra Jafri Sastra usai pertandingan di Palangka Raya, Minggu, mengatakan pemain sudah bekerja keras untuk menambah gol ke gawang lawan, namun peluang tersebut tidak bisa dimanfaatkan menjadi gol.
"Gol yang dicetak Guy Junior bukan lah gol keberuntungan, namun itu bagian dari usaha pemain. Ke depan kami akan perbaiki permainan kami secara menyeluruh agar permainan kami bisa lebih baik lagi," kata Jafri.
Mantan pelatih Bekasi FC itu juga mengakui agak kesulitan merobek pertahanan PSBS Biak yang di kawal Ruben Sanadi dan kawan-kawan.
Baca juga: Kalteng Putra siap kerja keras ketika jamu PSBS Biak
Tetapi dalam pertandingan tersebut, tim berjuluk Laskar Isen Mulang menguasai jalannya pertandingan. Bahkan tim lawan juga sempat beberapa kali memberikan ancaman penjaga gawang Kalteng Putra yang dijaga Jandia Eka Putra.
"Setelah pertandingan ini permainan anak-anak akan kami evaluasi untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," ucapnya.
Sementara itu, Pelatih PSBS Biak Hendri Susilo mengatakan bahwa permainan anak asuhnya kurang beruntung karena banyak peluang yang tidak bisa dikonversi menjadi gol.
"Bukan saya berkilah, tapi tim ini juga hanya persiapan dua minggu saja. Namun beberapa pekerjaan rumah (PR) sudah kami catat dan nantinya akan kami perbaiki lagi untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," ucapnya.
Kedua tim yang menurunkan pemain terbaiknya itu juga sempat saling jual beli serangan. Hanya saja Kalteng Putra lebih beruntung lewat gol cepat dari Guy Junior yang dicetak pada menit pertama.
PSBS Biak juga memiliki beberapa peluang emas, namun gawang yang dijaga Jandia Eka Putra lebih beruntung sehingga tidak ada kemasukan bola.
Bahkan wasit Steven Yubel Poli pemimpin pertandingan sempat mengeluarkan kartu kuning bagi delapan pemain, dengan masing-masing tim mendapatkan empat kartu kuning.
Baca juga: Persela Lamongan tetap lakukan evaluasi meski kalahkan PSCS Cilacap
Pewarta: Adi Wibowo
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023