Pecco hadir bersama rider Enea Bastianini dalam sesi jumpa media jalinan kerja sama Shell Advance dengan Ducati Corse untuk ajang MotoGP di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa. Pada kesempatan tersebut, pembalap kelahiran Kota Turin, Italia, 14 Januari 1997 itu mendapatkan berondongan pertanyaan dari para jurnalis seputar pengalaman yang dia peroleh selama menjalani musim MotoGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
"Saya suka sekali atmosfer dan passion orang-orang di sini terhadap balap motor. Saya mendapatkan lebih dari 200 ribu pengikut baru di Instagram sejak kali pertama datang ke Indonesia. Sungguh luar biasa mengetahui bahwa MotoGP sangat disukai oleh orang-orang Indonesia," kata Pecco.
Pecco Bagnaian, jawara MotoGP dan Moto2, menilai bahwa sejak lama MotoGP telah ditunggu-tunggu untuk kembali memuaskan dahaga para pencinta dunia balap di Indonesia.
"Terakhir kali ada MotoGP di Indonesia kan 25 tahun lalu. Jadi, saya bisa merasakan betapa orang-orang di sini sangat senang dengan kehadiran kami. Setelah parade juara di Jakarta lalu, saya juga melihat banyak sekali penggemar yang menghabiskan waktu sejenak bersama kami. Saya lihat banyak sekali motor di jalanan Jakarta saat itu, jauh lebih banyak dari kota-kota lain. Menurut saya itu keren sekali," kata Pecco seraya tersenyum.
Tetapi, pembalap pertama dan satu-satunya dari tim VR46 Riders Academy yang merengkuh gelar juara dunia kasta tertinggi itu enggan menjawab pertanyaan mengenai kemungkinan merapatnya mantan pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez menuju tim satelit Ducati Gresini Racing.
"Kalau soal itu, mungkin sebaiknya Paolo saja yang jawab," kata Pecco seraya mengarahkan pandangan ke Direktur Olahraga Ducati Corse Paolo Ciabatti.
Ciabatti lantas menjelaskan bahwa kepindahan Marc Marquez menuju tim Ducati sejauh ini masih sebatas rumor dan belum ada konfirmasi resmi sehingga dia tidak dapat banyak berkomentar.
"Hingga kini hanya sebatas rumor yang harus dikonfirmasi segera karena kita tahu Marc Marquez menyudahi kontrak bersama Honda. Hal itu jelas membuat saya dan tim cukup terkejut. Saya tidak bisa banyak berkomentar mengenai keputusan Marquez. Yang jelas saat ini, Ducati masih punya pilihan utama Pecco dan (Franco) Morbidelli dari tim pabrikan kedua Pramac," kata Paolo.
Francesco "Pecco" Bagnaia dan Enea Bastianini dari Ducati Lenovo Team akan hadir pada kejuaraan dunia MotoGP yang diselenggarakan di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Indonesia, pada 13-15 Oktober 2023.
Baca juga: Shell Advance kembali dukung Ducati Corse di MotoGP 2023 Mandalika
Baca juga: Sandiaga sebut MotoGP Mandalika identik dengan Presiden Jokowi
Baca juga: Bagnaia tak khawatir dengan peluang Martin klaim gelar juara dunia
Baca juga: Alex beri dukungan untuk Marc Marquez usai hengkang dari Honda
Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023