Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Rabu, mengatakan, kegiatan "live music" akan digelar di Taman Sangkareang dan terbuka untuk umum.
"Sedangkan 'Mataram Culinary Festival' kita gelar di Jalan Flamboyan atau samping timur Taman Sangkareang. Jadi tamu dan masyarakat umum bisa menikmati kuliner sambil nonton 'live music'," katanya.
Menurutnya, untuk kegiatan musik hiburan dimulai pada pukul 20.00 WITA sampai pukul 22.00 WITA dengan penampilan utama akan disajikan musik
akustik.
"Sedangkan untuk jenis musik lainnya termasuk kesenian lokal, masih kami koordinasikan dengan pemain. Yang sudah pasti baru akustik," katanya.
Sementara untuk kegiatan "Mataram Culinary Festival", katanya, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Perdagangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Dinas Perindustrian Koperasi dan UMK Kota Mataram.
"Untuk melaksanakan kegiatan 'Mataram Culinary Festival' kami berkolaborasi dengan tiga dinas tersebut," katanya.
Konsepnya, lanjutnya, dalam pelaksanaan "Mataram Culinary Festival" pihaknya akan menyiapkan 30 stan bagi pelaku UMKM kuliner khas olahan dari UMKM dan satu stan bisa dimanfaatkan 2-3 UMKM.
Tamu-tamu MotoGP yang menginap di Kota Mataram diperkirakan membutuhkan hiburan dan kuliner. "Jadi untuk UMKM kriya dan garmen tidak kita libatkan," katanya.
Diharapkan, dua kegiatan tersebut wisatawan mancanegara maupun nusantara dapat menghabiskan waktu setelah menonton MotoGP dan para tamu bisa lebih mudah memilih berbagai aneka kuliner khas Kota Mataram dan Pulau Lombok umumnya.
"Selain ini, kegiatan ini menjadi peluang bagi pelaku UMKM dalam promosi dan memasarkan produk sehingga dapat menjangkau konsumen lebih luas," katanya.
Baca juga: 60 persen homestay di Lombok Tengah sudah dipesan jelang MotoGP 2023
Baca juga: Bagnaia tak sabar hadapi tantangan di MotoGP Mandalika
Baca juga: Brad Binder dan Jack Miller optimis hadapi Sirkuit Mandalika
Pewarta: Nirkomala
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023