Sukabumi (ANTARA News) - Empat warga Kampung Limus, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi tewas, diduga akibat menghirup gas beracun saat berada di dalam sumur sedalam sekitar delapan meter.
Informasi yang dihimpun dari keluarga korban, keempat korban tewas yang merupakan warga satu kampung di desa Pulosari ini yakni Sudarma, Rahmat, Edi dan Acun.
"Kami sempat melarikan mereka ke puskesmas terdekat namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan. Kata petugas medis, suami saya dan ketiga rekannya banyak menghirup gas beracun," kata Ecih salah seorang isteri korban kepada wartawan, Jumat.
Peristiwa ini bermula saat Sudarma yang hendak mengambil bangkai tikus dalam sumur tersebut dengan cara mengurasnya. Namun tiba-tiba korban pertama ini berteriak.
Ternyata teriakan tersebut terdengar oleh ketiga rekannya dan tanpa pikir panjang langsung menyeburkan diri ke sumur tersebut dengan tujuan membantu Sudarma. Namun, diduga sumur tersebut mengeluarkan gas beracun sehingga keempatnya tewas di dalam sumur milik Rukmana.
Peristiwa ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat. Jenazah korban sudah dikebumikan di tempat pemakaman umum yang tidak jauh dari rumah keempat korban.
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan kembali, polisi pun memasang garis polisi di sekitar sumur dan untuk sementara warga dilarang untuk mendekati sumur.
Sementara, Camat Kalapanunggal, Pambudi Trisnanto mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan warga dan pihak desa untuk menutup sumur tersebut. Langkah ini diambil untuk antisipasi adanya warga yang menjadi korban lagi.
Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013