• Beranda
  • Berita
  • Anies sebut banyak izin gereja diterbitkan saat dirinya jabat gubernur

Anies sebut banyak izin gereja diterbitkan saat dirinya jabat gubernur

12 Desember 2023 22:46 WIB
Anies sebut banyak izin gereja diterbitkan saat dirinya jabat gubernur
Capres nomor urut satu Anies Baswedan menyampaikan visi misinya dalam debat perdana Capres dan Cawapres 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/app/YU (Galih Pradipta/Galih Pradipta)

Kalau boleh saya laporkan, dalam sejarah Gubernur Jakarta, yang paling banyak memberikan izin rumah ibadah adalah Gubernur Anies Baswedan

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan banyak izin pendirian gereja yang diterbitkan saat dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta Periode 2017-2022.

Menurut Anies, izin-izin pendirian gereja di Jakarta mandek selama 30 hingga 40 tahun karena mengalami antrean yang sangat panjang. Dia pun mengklaim telah menuntaskan masalah tersebut.

"Kalau boleh saya laporkan, dalam sejarah Gubernur Jakarta, yang paling banyak memberikan izin rumah ibadah adalah Gubernur Anies Baswedan," ujar Anies saat debat capres pertama Pilpres 2024 di halaman Gedung KPU, Jakarta, Selasa.

Anies menyampaikan hal itu untuk menjawab pertanyaan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto terkait adanya kelompok minoritas yang sulit membuat tempat ibadah karena dipersulit oleh birokrasi.

Dia mengatakan, penerbitan izin itu bukan hanya untuk gereja sebagai tempat ibadah umat nasrani, namun juga untuk tempat ibadah umat hindu dan budha.

"Mereka menerima izin tempat ibadah dan mereka bisa beribadah dengan baik," kata Anies.

Dia mengaku selalu turun tangan apabila ada izin pendirian rumah ibadah yang bermasalah, termasuk juga umat beragama mayoritas di Indonesia yakni umat muslim.

"Dan semuanya akhirnya mendapatkan izin untuk bisa beribadah," ujar Anies.

KPU menyelenggarakan debat capres pertama Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa, dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

Debat diikuti tiga pasangan capres-cawapres yakni nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Rangkaian debat akan dilanjutkan pada 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, 21 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.
Baca juga: Prabowo janji perbaiki kualitas hidup dan gaji hakim

Baca juga: Ganjar: Kerugian negara akibat korupsi bisa bangun 27 ribu puskesmas
Baca juga: Anies janjikan "Hotline Paris" untuk beri warga bantuan hukum gratis

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Citro Atmoko
Copyright © ANTARA 2023