"JCH Kloter 11 akan diberangkatkan dengan pesawat Saudi Arabian Airlines menuju Madinah. Di Madinah para jamaah akan ditempatkan di hotel yang sangat nyaman dengan fasilitas kelas bintang tiga dan jaraknya sangat dekat, maksimal sekitar 600 meter dari Masjid Nabawi," kata Sri saat melepas jamah calon haji kloter 11 di Asrama Haji Batam.
Menurut dia, dekatnya jarak antara hotel dengan Masjid Nabawi akan mempermudah jamaah dalam menjalankan ibadah, apalagi bisa ditempuh dengan berjalan kaki, tanpa alat transportasi.
Di Madinah, jamaah akan menjalankan ibadah Arbain selama delapan hari.
Sementara itu, untuk melayani transportasi jamaah dari Madinah ke Mekkah, pemerintah mempersiapkan beberapa bus dengan pelayanan baik.
"Kita sudah menandatangani kontrak dengan delapan perusahaan bus yang bonafit, hanya beberapa rute yang dilakukan `upgrade` yakni dari Madinah ke Makkah, Madinah ke Jeddah, dari bandara ke pemondokan," kata dia.
Ia mengatakan pemerintah terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi tamu Allah dengan kualitas yang ditingkatkan tiap tahun.
Pada kesempatan itu, Sri mengingatkan jamaah untuk berhati-hati dan waspada pada tindak penipuan yang mungkin terjadi di Tanah Suci.
"Kami minta jamaah dapat menjaga diri dan harta bendanya agar tidak lengah dan selalu waspada," kata dia.
Ia minta jamaah mengunci pintu-pintu kamar jika hendak pergi keluar dan tidak membawa banyak harta benda.
Hingga Jumat, Embarkasi Batam telah menerbangkan 4.902 orang jamaah yang tergabung dalam 11 kloter.
JCH Kloter 11 dilepas oleh Direktur Pelayanan Haji Kementerian Agama Sri Ilham Lubis dan Asisten II Pemerintah Kabupaten Kampar Hardi Yacub.
(Y011/T007)
Pewarta: Jannatun Naim
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
