Pemberian penghargaan dilakukan dalam rangkaian acara peringatan satu dasawarsa L'Oreal-UNESCO for Women in Science, The World Science Day for Peace and Development di Universitas Indonesia, Depok, Selasa.
"Ini merupakan pengakuan terhadap komitmennya yang telah berlangsung lama dan kontribusi inovatif untuk meningkatkan taraf hidup perempuan dan anak-anak Indonesia," kata Wakil Direktur UNESCO Biro Sains Regional untuk Asia dan Pasifik, Shabaz Khan.
Shahbaz mengatakan, istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini telah melakukan investasi pada perempuan yang efeknya berlipat pada kemampuan membaca dan pedidikan pada perempuan, keluarga dan masyarakat.
Ani Yudhoyono juga dinilai melakukan perubahan yang memungkinkan perempuan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan peluang baru dalam kehidupan.
Perempuan bernama lengkap Kristiani Herawati itu juga dinilai menempatkan prinsip kelestarian sebagai pusat dari semua inisiatif.
Ibu Negara Ani Yudoyono mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang dia terima dan berharap para perempuan bisa terus berjuang meningkatkan akses pendidikan dan memajukan bangsa.
Menurut dia, bangsa Indonesia tidak hanya harus maju dalam ilmu pengetahuan saja, tapi juga dalam kebudayaan.
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013