Hal itu seperti diutarakan oleh Product Marketing Manager Samsung TV PT Samsung Electronics Indonesia Ubay Bayanudin dalam peluncuran Samsung LED TV terbaru di Jakarta, Rabu.
"Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pada saat Piala Dunia, biasanya penjualan televisi memang ada peningkatan," kata Ubay kepada Antara News di Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan PT Samsung Electronics Indonesia memperkirakan peningkatan penjualan berkisar 10-20 persen dibandingkan bulan-bulan normal.
"Peningkatannya tentu mengalami fluktuasi. Samsung sendiri bukan merupakan sponsor utama dalam Piala Dunia 2014, namun dari sisi penjualan tentu akan meningkat," kata Ubay.
Menurut Ubay peningkatan itu juga sesuai dengan prinsip Samsung yang selalu ingin berada digaris terdepan dalam pasar penjualan produk elektronik, tidak terkecuali televisi.
"Kita selalu memegang prinsip harus memperkuat posisi dengan berada di tingkat lebih tinggi dari merk lain. Kalau pasar secara umum tumbuh 10 persen, maka kita harus 15 persen, dan selalu dinamis seperti itu," ujar dia.
Samsung Electronics Indonesia sendiri pada hari ini meluncurkan LED TV terbaru F4105 dan F5105 ukuran 32 inch dan 40 inch, dengan mengusung teknologi antipetir, mereduksi bintik, antikelembapan dan antifluktuasi tegangan listrik.
Menurut Ubay, LED TV itu dikembangkan khusus untuk pasar Indonesia, dan diyakini dapat bersaing dalam pasar penjualan televisi menjelang Piala Dunia 2014.
Pewarta: Rangga
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014