6.000 peserta akan hadir pada TTG-N XVI

23 April 2014 17:36 WIB

Pada 2013 TTG Nasional digelar di Padang, Sumbar. Teknologi Tepat Guna menampilkan berbagai jenis alat hasil karya anak bangsa pada masyarakat, sekaligus wahana untuk tukar-menukar informasi antara pemerintah daerah di Indonesia.(ANTARA FOTO/ Muhammad Arif Pribadi)

Balikpapan (ANTARA News) - Sebanyak 6.000 peserta dan pendamping dipastikan meramaikan Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional (TTG-N) XVI 2014 di Kalimantan Timur yang rencananya dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pada 19-23 Juni 2014 di Komplek Stadion Madya Sempaja Samarinda.

Pembukaan Gelar TTG-N juga akan dirangkai dengan peresmian dan groundbreaking sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Kaltim di antaranya Bandara Sepinggan Balikpapan, Bandara Samarinda Baru hingga Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy di Kutai Timur.

"Diharapkan semua kegiatan tersebut berjalan baik dan lancar, terutama pelaksanaan pembukaan TTG Nasional," kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM-PD) Kaltim HM Jauhar Efendi di sela rapat lanjutan persiapan Gelar TTG-N XVI di Samarinda, Rabu.

Mengenai persiapan, terkait akomodasi untuk Gubernur dan Ketua DPRD seluruh Indonesia telah disiapkan. Setiap Pemprov di Indonesia dapat menindaklanjuti pemesanan tersebut dan melakukan pembayaran uang muka paling lambat 10 hari sebelum hari pelaksanaan, katanya.

Dia menyebutkan Hotel Mesra Internasional dan Swissbell Hotel Borneo Samarinda menjadi tempat penginapan Gubernur seluruh Indonesia beserta rombongan. Sedangkan Hotel Aston dan Horison Samarinda merupakan tempat penginapan Ketua DPRD seluruh Indonesia.

"Semua sudah kami siapkan. Tinggal ditindaklanjuti saja oleh masing-masing Pemprov seluruh Indonesia dan Sekretariat DPRD seluruh," kata Jauhar.

Mengenai kendaraan untuk Gubernur dan Ketua DPRD selama dua hari, yakni pada 18-19 Juni 2014 telah disiapkan panitia. Meski begitu, masing-masing Pemprov diharapkan dapat melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pertugas Liasion Officer (LO), katanya.

Dia mengatakan melalui TTG-N diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. Sebab, dengan adanya kegiatan tersebut masyarakat dapat mengetahui jenis teknologi baru yang mampu memberikan kemudahan dalam meningkatkan pendapatan sehari-hari.

Dari kegiatan tersebut juga diharapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh masyarakat, agar mampu bekerja mandiri, yakni dengan membuka usaha melalui keahlian yang dimiliki.

"Karena itu, saya berharap penyelenggaraan ini dapat didukung penuh seluruh perusahaan swasta, sehingga dapat membantu pemerintah dalam membangun masyarakat yang mandiri melalui TTG Nasional. Jadi, semua ini merupakan tanggungjawab kita semua," kata Jauhar.