Riau raih juara pawai taaruf MTQ Nasional

13 Juni 2014 23:33 WIB

ilustrasi Arena MTQ Nasional Suasana malam di arena Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional di komplek Dataran Engku Putri, Batam Centre, Batam. (ANTARA FOTO/Joko Sulistyo)

Menetapkan peserta terbaik I, Provinsi Riau,"

Batam (ANTARA News) - Provinsi Riau meraih juara I dalam Pawai Taaruf Musabaqah Tilawatil Quran Nasional XXV di Batam, seletah mengumpulkan nilai tertinggi dibandingkan 33 provinsi lain yang mengikuti Pawai Taaruf.

"Menetapkan peserta terbaik I, Provinsi Riau," kata Ketua Dewan Juri Euis Srimulyani di Batam, Jumat.

Provinsi Riau memperoleh nilai 793 Riau, disusul Juara II dengan nilai 788 dari Kepri, juara III Sumatera Selatan dengan nilai 758, Juara Harapan I Kalsel dengan nilai 768, harapan II Jambi dengan nilai 763, Harapan III Jawa Barat dengan nilai 760.

Dan 10 besar peserta pawai terbaik diraih Maluku dengan nilai 756, Sumatera Utara dengan nilai 753, DKI Jakarta dengan nilai 749 dan Bali dengan nilai 748.

Sementara itu, dalam pawai taaruf yang diselenggarakan sehari sebelum pembukaan MTQ Nasional, Kamis (5/6), rombongan Riau diikuti peserta paling banyak, sekitar 1.000 orang termasuk seluruh kepala dinas, kepala badan dan kepala biro di pemerintah provinsi bersama suami dan istri.

Dalam pawai, Gubernur Riau Annas Maamun menyerahkan beberapa buah telur penyu hijau kepada Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono.

Sekretaris Daerah Riau Zaini Ismail beserta istri nampak di atas kendaraan hias yang menyerupai rumah mengaji, bagian dari program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni yang dikerjakan pemerintah provinsi.

Di rumah mengaji itu, Zaini dan istrinya berpesan sebagai orang tua yang mengajarkan anaknya mengaji sepulang dari ladang.

Rombongan Riau juga membawa sejumlah hasil kekayaan daerah seperti ikan pari, ikan pedang, jagung, pisang dan ubi.

Ibu-ibu Darma Wanita Pemerintah Provinsi Riau juga memamerkan keahlian bermain marching band membawakan lagu lancang kuning.

Selain itu tampil juga kelompok Bardah Riau yang membacakan salawat nabi sambil memukul rebana yang besar, Julang Pelamin yaitu penganten yang diarak dengan digendong, kelompok yang membacakan ayat-ayat pengusir roh jahat, remaja masjid, perwakilan anak yatim dan Ratib Togak yaitu kelompok yang membacakan salawat berdiri.
(Y011/A029)