Kepala Bidang Perhubungan Udara pada Dishubkominfo Mimika, John Rettob, Jumat, mengatakan bahwa pembangunan terminal penumpang VIP dimulai sejak 2009 menggunakan APBD Mimika.
Terminal dua lantai dengan luas 2.000 meter persegi (lantai dasar) dan lantai dua seluas 1.600 meter persegi itu dalam proses pengerjaan dan diharapkan sudah bisa difungsikan mulai Januari 2015.
"Mulai 2015 terminal penumpang VIP untuk sementara waktu kita akan fungsikan sebagai terminal umum sampai terminal umum yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan rampung pada sekitar 2016," jelasnya.
Menurut dia, terminal penumpang VIP itu awalnya akan digunakan untuk ruang tunggu dan kedatangan para penumpang penerbangan perintis ke wilayah pedalaman Papua.
Sementara para penumpang komersial menggunakan armada pesawat berbadan lebar ke berbagai kota tujuan masih menggunakan terminal Bandara Moses Kilangin Timika saat ini yang dibangun oleh PT Freeport Indonesia.
Masih terkait dengan kegiatan pengembangan Bandara Moses Kilangin Timika, saat ini Pemkab Mimika terus menggenjot pembangunan apron (tempat parkir pesawat). Dari rencana apron seluas 400x100 meter persegi, yang harus diselesaikan tahun ini seluas 200x100 meter persegi.
Apron itu nantinya diharapkan dapat menampung pesawat berbadan lebar dan pesawat berbadan kecil yang melayani penerbangan ke pedalaman Papua.
Pembangunan fasilitas apron tersebut ditalangi APBN oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan Udara.
"Kami menargetkan sampai akhir tahun ini sebagian pesawat terutama pesawat berukuran kecil sudah bisa parkir di apron baru. Pembangunan ini sekaligus menjawab banyaknya permintaan dari operator penerbangan yang ingin masuk ke Bandara Timika," jelas John Rettob.
Beberapa fasilitas lain yang akan dibangun di sekitar Bandara baru Timika nantinya yaitu Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) oleh PT Pertamina (Persero), fasilitas terminal umum lantai tiga seluas 15.000 meter persegi oleh Kementerian Perhubungan, fasilitas pergudangan dan lainnya.
Pembangunan berbagai fasilitas publik itu terus dikebut sebelum 2019 mengingat Provinsi Papua akan menjadi tuan rumah PON 2020. Pada ajang nasional itu, Timika akan menjadi tempat pertandingan sejumlah cabang olahraga.
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
