Muntok (ANTARA News) - Jajaran Polisi Resor Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung terus menyosialisasikan layanan "call center 110" untuk meningkatkan pelayanan yang cepat bagi masyarakat setempat.Layanan terpadu Polri 110 merupakan layanan untuk masyarakat yang diharapkan mampu memudahkan masyarakat melaporkan kejadian atau informasi di sekitarnya."
"Dengan adanya layanan ini kami harapkan dapat memudahkan masyarakat dalam mengadukan atau melaporkan suatu kejadian atau gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di sekitarnya sehingga situasi lebih kondusif," ujar Kepala Polres Bangka Barat AKBP Djoko Purnomo melalui Kepala Bagops Kompol Dadang Wijaya di Muntok, Kamis.
Sebagai upaya meningkatkan kemampuan personel menguasai layanan tersebut, kata dia, Polda Kepulauan Bangka Belitung melalui Bidang Teknologi Informasi melakukan pelatihan di Mapolres Bangka Barat.
"Bimbingan teknis tersebut dipimpin langsung oleh Kabid TI Polda Babel AKBP Yusuf Suprapto didampingi Wakapolres Bangka Barat Kompol Bayu Wijanarko," kata dia.
Pada kesempatan itu nara sumber menjelaskan mengenai sistem serta manfaat pelayanan terpadu berbasis teknologi tersebut kepada para peserta agar pada pelaksanaannya bisa berjalan sesuai harapan dan standar operasional yang ada.
Dalam sosialisasi yang dihadiri seluruh pejabat Polres, Kepala Polsek jajaran, kepala satuan pelayanan dan bagian administrasi SPK Polres, nara sumber menjelaskan operasional teknologi itu.
Dalam arahannya nara sumber juga menyampaikan arahan Kapolri tentang analisa dan evaluasi fungsi operasional dan pembinaan yang akan terus ditingkatkan untuk mendukung peningkatan pelayanan Kepolisian.
"Layanan terpadu Polri 110 merupakan layanan untuk masyarakat yang diharapkan mampu memudahkan masyarakat melaporkan kejadian atau informasi di sekitarnya," ujarnya.
Ia menerangkan, sosialisasi tersebut merupakan suatu realisasi dari Mabes Polri dalam menyelenggarakan pelayanan prima kepada masyarakat.
"Kami harapkan ke depan dengan adanya layanan ini akan memudahkan masyarakat dalam mengadukan atau melaporkan suatu kejadian atau gangguan kamtibmas di sekitarnya," kata dia.
Selain itu, sosialisasi tersebut bertujuan untuk membekali personel agar memiliki kompetensi dalam bidang tersebut sehingga layanan respon cepat dari Polri kepada masyarakat bisa berjalan dengan baik.
"Ke depan sosialisasi juga akan kami tingkatkan ke masyarakat agar masyarakat memahami pentingnya program layanan ini sehingga sinergitas antara polisi dengan masyarakat terjalin lebih baik," katanya. (DSD/R014)
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014