PT KAI rapikan lahan di sekitar rel

1 Oktober 2014 14:26 WIB
PT KAI rapikan lahan di sekitar rel
Dokumentasi seorang ibu masih bertahan di lapaknya yang sudah dibongkar di pinggir rel kereta api Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa, (5/8). Pemerintah DKI Jaya memberikan waktu tiga hari kepada warga membereskan barang-barang usai pembongkaran. (ANTARA FOTO/Vitalis Trisna)

... akan kami lakukan secara sebaik-baiknya... "

Jakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan merapikan sejumlah kawasan kumuh di kawasan rel, dari Stasiun Kota hingga Stasiun Manggarai, DKI Jakarta.

Direktur PT KAI, Ignasius Jonan, di Jakarta, Rabu, mengatakan, penataan kawasan kumuh bekerja sama dengan pemerintah Provinsi DKI Jaya, guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat serta pemakai jasa kereta api. 

Banyak pemukiman warga secara ilegal menempati lahan di samping rel kereta api. Mereka tinggal di sana sejak beberapa generasi. 

PT KAI telah sukses membebaskan stasiun-stasiun kereta api dari pedagang, pengasong, dan pengamen liar walau semula ditentang. 

Sementara itu, Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Hermanto Dwiatmoko, mengatakan, "Penertiban kawasan kumuh akan kami lakukan secara sebaik-baiknya, dan harus dilakukan sesuai kesepakatan pemerintah Provinsi DKI Jaya."

Pewarta: Abdul Malik
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014