"Tahun pertama bidang apa yang terlihat sangat nyata dan diprioritaskan pembenahannya, selanjutnya tahun kedua begitu juga. Intinya harus ada prioritas-prioritas yang terasa langsung buat masyarakat luas," katanya menanggapi beban tugas berat di Kemenkumham, di Jakarta, Kamis.
Kendati demikian, Jeffrie menilai Yasonna bisa memberikan harapan yang besar buat masyrakat terhadap tugas-tugas Kemenkumham dengan landasan pada penjabaran Nawa Cita ke-5 yaitu menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.
"Saya tidak mengenal dekat menteri Yasonna H Laoly. Namun saya percaya dan melihat ketulusan dan kesungguhannya buat membenahi semua beban-beban kementeriannya. Semoga saja dia mampu merangkul birokratnya di Kemenkumham berjuang bersama-sama menuntaskan beban tugas kementeriannya yang begitu luas dan berat," demikian Jeffrie.
Sebelumnya, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komite I DPD RI (20/11) mengatakan, beban dan tugas Kemenkumham sangat besar.
Beban tugas, antara lain, membangun politik legislasi yang kuat, penegakan HAM, penguatan KPK, memberantas mafia peradilan, pembalakan liar, perikanan liar, penambangan liar, pemberantasan narkoba, tindak kejahatan perbankan, kepastian hukum hak kepemilikan tanah, melindungi anak, perempuan dan kelompok masyarakat marjinal.
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014