Sepatu yang dibalut corak berlian itu terinspirasi tato berlian milik Neymar dan adik perempuannya, Rafaella, selain juga teknik bermain pemain berusia 22 tahun tersebut.
"Kami mengambil inspirasi dari teknik bermain dan kepribadian Neymar," kata VP Nike Football Footwear Max Blau dalam siaran persnya, Senin.
"Dia menyerang barisan pertahanan dengan gayanya yang sangat lincah, mengingatkan kami pada air yang mengalir di antara bebatuan. Ketika itulah kami memulai mengubah pemikiran, dari menggabungkan sebuah liukan menjadi berlian ke pemikiran membuat estetika dari cairan berlian untuk bagian atasnya," katanya.
Bagian atas NikeSkin dari Hypervenom dibalut bahan kanvas bertekstur demi meningkatkan dimensi warnanya.
Sepatu seri Hypervenom model Liquid Diamond itu mulai bisa dipesan melalui aplikasi Nike Football App sejak hari ini dan bisa dipesan di situs resmi Nike mulai Rabu lusa.
Neymar mengatakan, model terbaru Hypervenom, seri yang pertama kali ia perkenalkan di Rio de Janeiro pada 2013, tersebut mewakili kepribadiannya yang berani dan ceria.
"Saya rasa ini akan menonjol di antara yang lain karena warnanya yang cerah dan perasaan energik yang didapat dari sepatu sepak bola ini. Saya rasa sepatu tersebut telah mewakili kepribadian saya yang berani dan ceria," katanya.
Sementara itu, terkait dengan inspirasi corak berlian, yang didapat dari tato yang ada pada lengan kirinya dan adiknya itu, Neymar mengatakan batu mulia itu mengingatkannya pada hubungannya dengan sang adik yang langka dan menonjol.
"Tato berlian saya buat bersama dengan adik saya. Kami terpikir untuk membuat tato ini berdua karena berlian itu sangat langka dan sama halnya dengan perasaan yang dimiliki terhadap adik saya, jadi kami memutuskan untuk menghargai satu sama lain dengan cara ini," tuturnya.
Pada lengan kirinya, Neymar memiliki tato berlian dengan tulisan "sorella" yang berarti adik di atasnya, sementara Rafaella memiliki tato serupa dengan bubuhan tulisan "fratello" atau kakak di atasnya.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015