Ambon (ANTARA News) - Kapal pesiar MV Albatros dijadwalkan menyinggahi Kota Ambon, Maluku akhir Februari 2015, kata Wali Kota Richard Louhenapessy.Sesuai jadwal kapal pesiar akan menyinggahi pelabuhan Yos Sudarso Ambon pada 27 Februari 2015, dengan membawa 830 wisatawan dari berbagai negara,"
"Sesuai jadwal kapal pesiar akan menyinggahi pelabuhan Yos Sudarso Ambon pada 27 Februari 2015, dengan membawa 830 wisatawan dari berbagai negara," katanya, di Ambon, Rabu.
Menurut dia, Albartos akan menyinggahi Ambon selama 10 jam dan wisatawan melakukan kunjungan ke sejumlah lokasi di Ambon.
"Beberapa tahun terakhir sejumlah kapal pesiar mengunjungi Kota Ambon, tetapi hanya berkisar enam jam. Tahun 2015 kapal pesiar MV Albatros akan menyinggahi Kota Ambon selama 10 jam mulai pukul 08.00-18.00 WIT," katanya.
Pihaknya kata Richard telah menyiapkan fasilitas bagi para wisatawan melakukan kunjungan ke sejumlah tempat wisata yang terbagi menjadi tiga lokasi.
Para wisatawan akan mengunjungi kawasan kecamatan Nusaniwe yang merupakan wisata pantai dan museum Siwalima, kecamatan Sirimau yakni kawasan Gong Perdamaian Dunia, pattimura park, taman makan persemakmuran Australia.
Sedangkan wisata Pulau Ambon meliputi pantai natsepa, Liang, benteng Rotterdam di Hilla dan rumah ibadah gereja dan masjid tertua di Maluku.
"Setibanya di pelabuhan Ambon setelah acara penyambutan, maka para wisatawan akan diajak mengelilingi kota dan pulau Ambon dengan bus maupun yang akan memilih menggunakan becak wisata," ujarnya.
Diakuinya, kepercayaan operator kapal pesiar menempatkan kota Ambon dalam deretan kota yang disinggahi, menunjukkan adanya kepercayaan internasional akan keamanan dan kenyamanan.
"Kami berupaya agar kunjungan wisatawan mancanegara semakin meningkat. Jika semakin banyak kunjungan wisatawan di Kota Ambon maka akan berdampak sangat besar bagi perekonomian Ambon," tandasnya.
Kapal berbobot 28 ribu GT tersebut akan menyinggahi sejumlah negara Sydney (Australia) ,Brisbane (Australia), Cairns (Australia), Thuesday Island (Australia), Saumlaki , Ambon (Indonesia), Puerto Princesa (Filipina), Coron (Filipina), Manila (Filipina), Kaohsiung (Taiwan), shigaki (Jepang) dan berakhir di Shanghai (Tiongkok).
Para wisatawan tersebut mengikuti paket tur selama 28 hari yang diawali dari Auckland (Selandia Baru) pada 10 Februari dan akan berakhir di Shanghai-Tiongkok, 10 Maret.
Pewarta: Penina Mayaut
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
