Bogor (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menggelar rapat koordinasi (Rakor) dengan wali kota seluruh Indonesia membahas ruwetnya pengadaan barang dan jasa.Pertemuan ini perlu digelar tiga bulan sekali, masalah-masalah yang ada di bawah dapat diketahui bersama, dan desain kebijakannya dapat nyambung dari pusat ke bawah
"Tadi (dalam rapat koordinasi) membahas prosedur yang ruwet sehingga menghambat mereka bekerja," kata Presiden Joko Widodo saat konferensi pers di Istana Bogor, Jumat.
Presiden mengungkapkan bahwa pengadaan barang dan jasa yang pengadaannya melalui lelang sudah dipermudah dengan melalui e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP).
"Tapi kecepatannya kurang, di mana ada problem, barangnya sudah masuk e-catalog namun barangnya tidak ada. Harganya sudah tapi barangnya tidak ada," ungkapnya.
Presiden Joko Widodo mengatakan lambatnya barang-barang ini terutama barang-barang kesehatan, yang sudah masuk ke e-catalog dan siap dibeli namun barangnya tidak ada.
Presiden berjanji koordinasi dengan kepala daerah ini akan dilakukan rutin setiap tiga bulan.
"Pertemuan ini perlu digelar tiga bulan sekali, masalah-masalah yang ada di bawah dapat diketahui bersama, dan desain kebijakannya dapat nyambung dari pusat ke bawah," kata Presiden saat membuka Rapat Koordinasi.
Pewarta: Joko Susilo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015