• Beranda
  • Berita
  • Puskesmas Manokwari terapkan pelayanan jemput pasien

Puskesmas Manokwari terapkan pelayanan jemput pasien

22 Februari 2015 09:16 WIB
Puskesmas Manokwari terapkan pelayanan jemput pasien
Dokumentasi pemeriksaan kesehatan masyarakat di Kabupaten Manokwari, Papua Barat. (ANTARA/Yudhi Mahatma)

Petugas Puskesmas tidak lagi menunggu pasien, tetapi mencari pasien ..."

Manokwari (ANTARA News) - Kepala Bidang Layanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Iwan Butar Butar mengatakan pihaknya mengubah pola pelayanan dengan mengutamakan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) menjemput pasien.

"Petugas Puskesmas tidak lagi menunggu pasien, tetapi mencari pasien dengan cara mengunjungi pasien yang sakit langsung di rumah-rumah, khususnya di kampung-kampung," katanya kepada ANTARA News di Manokwari, Minggu.

Dia mengatakan, Puskesmas menerapkan pelayanan menjemput pasien karena banyak anggota masyarakat di Manokwari yang sakit, namun takut datang memeriksakan kesehatannya.

Oleh karena itu, perawat maupun dokter yang bertugas di Puskesmas kampung-kampung tidak hanya menunggu di tempat kerjanya, tetapi langsung mengunjungi rumah-rumah warga mencari masyarakat yang sakit untuk diobati.

Ia menyampaikan, pola pelayanan menjemput pasien semacam itu tentunya akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Manokwari.

Selain itu, ia menilai, para kepala Puskesmas di Kabupaten Manokwari juga diberangkatkan studi banding melihat pola serta inovasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat oleh Puskesmas yang sudah maju di Pulau Jawa.

"Sebab tidak bisa di pungkiri pelayanan Puskesmas di Pulau Jawa tentunya jauh lebih maju bila dibandingkan dengan pelayanan Puskesmas di Kabupaten Manokwari," ujarnya.

Perawat maupun dokter yang bertugas di Puskesmas kawasan Manokwari juga mendapatkan fasilitas dan insentif khusus sesuai kesulitan yang mereka hadapi, sehingga mereka tetap semangat bertugas ke kampung-kampung, dan tidak meninggalkan tempat tugasnya.

Pewarta: Ernes B. Kakisina
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015