"Studi-studi dari Amerika dan Eropa menyimpulkan kalau yoga membantu mengurangi mual dan muntah selama kemoterapi. Yoga tak hanya meminimalkan rasa sakit dan cemas pasien, tetapi juga membantu mereka meningkatkan toleransi dan imunitasnya," kata onkolog dan pendiri All India Institute of Medical Sciences (AIIMS), P.K. Jhulka.
Dia mengatakan, pasien kemoterapi umumnya mengalami trauma mental dan yoga bisa membantu menyeimbangkan kondisi fisik dan mental mereka.
Para peneliti baru-baru ini membuktikan bahwa yoga bermanfaat untuk mengatasi 101 komplikasi kesehatan seperti tekanan darah yang turun, sirkulasi limfa dan mengatasi rasa nyeri skoliosis.
Sementara itu, ahli psikiatri dari Cosmos Institute of Mental and Behavioral Sciences (CIMBS), Sunil Mittal, mengatkan, yoga juga bisa membantu seseorang membangun kepercayaan dirinya.
"Telah terbukti kalau pasien yang melanjutkan melakukan yoga mampu pulih sekalipun ada gangguan pada imunitas tubuhnya. Yoga juga meningkatkan kekuatan tubuh dan membantu pasien tetap (berpikir) positif selama pengobatan," tutur Mittal seperti dilansir Indian Express.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015