"Fasilitas laktasi di stasiun ini, saya rasa perlu ditambah beberapa kursi lagi yang saat ini hanya satu, karena bukan hanya satu orang yang gunakan fasilitas tersebut," kata Yohana di sela tinjauannya pada fasilitas tersebut Di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat.
Meski demikian, Yohana menyatakan fasilitas tersebut yang ada di Stasiun Pasar Senen sudah cukup baik dan patut diberi apresiasi.
"Saya juga apresiasi pihak stasiun sudah bisa memberikan fasilitas ibu dan anak, ini juga bagus sayalihat tadi disediakan kulkas untuk menyimpan ASI," tuturnya.
Hal tersebut, kata dia sejalan dengan Peraturan Menteri Nomor 5 Tahun 2015 yang mengamanatkan bahwa seluruh fasilitas umum harus sudah menyediakan tempat bagi ibu menyusui.
"Semua instansi baik pemerintah dan swasta sudah harus memiliki ruang laktasi dan baby day care centre, sesuai Peraturan Menteri No.5 Tahun 2015," ucapnya.
Saat tiba di Stasiun Pasar Senen, Menteri Yohana langsung menuju Ruang Laktasi di ujung Peron jalur satu untuk melihat kelengkapan fasilitas menyusui tersebut.
Kemudian Menteri PPPA melanjutkan peninjauan di dalam kereta Kertajaya dan menyapa penumpang tujuan Bojonegoro yang membawa anak.
Selanjutnya Menteri PPPA, menjumpai penumpang anak-anak yang menunggu keberangkatan di Peron tiga.
Setelah dari Stasiun Pasar Senen dia bertolak menuju Terminal Kampung Rambutan untuk meninjau kesiapan terminal menngani pemudik perempuan dan anak di sana.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015
