Pontianak (ANTARA News) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kayong Utara meliburkan aktivitas belajar dan mengejar mulai dari tingkat TK hingga SMA/sederajat di kabupaten itu, mulai hari ini hingga masuk kembali Senin (31/8) akibat kabut asap.Untuk sementara libur sekolah sampai hari Sabtu, dan Senin kembali masuk lagi, tapi jika Senin mendatang kualitas udara malah semakin memburuk, maka libur akan kami perpanjang
"Alasan diliburkannya aktivitas belajar mengajar mulai tingkat TK hingga SMA/sederajat di Kabupaten Kayong Utara, dikarenakan semakin memburuknya kualitas udara di seluruh kecamatan di Kayong Utara akibat kabut asap," Kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kebudayaan Kayong Utara, Hilaria Yusnani saat dihubungi di Sukadana, Jumat.
Ia menjelaskan selain semakin memburuknya kualitas udara, kabut asap juga semakin menebal sehingga jarak pandang juga sudah terlalu pendek.
Selain itu, Hilaria menambahkan, adanya edaran dari kantor lingkungan hidup yang menginformasikan adanya penurunan kualitas udara di beberapa sampel kecamatan membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan semakin yakin untuk meliburkan anak sekolah.
"Untuk sementara libur sekolah sampai hari Sabtu, dan Senin kembali masuk lagi, tapi jika Senin mendatang kualitas udara malah semakin memburuk, maka libur akan kami perpanjang," ungkapnya.
Selama libur sekolah, dia berharap peserta didik dan para guru mengurangi aktivitas di luar ruangan atau rumah, jika tidak penting. Dia juga meminta kepada instansi terkait, agar memberikan masker untuk peserta didik.
Sebelumnya, Koordinator Lapangan Unit Pelaksana Teknis Hujan Buatan BPPT Kalimantan Barat, Sutrisno menyatakan penyemaian awan untuk hujan buatan di provinsi itu, belum bisa dilakukan karena tidak adanya awan potensial.
"Dalam tiga hari terakhir kelembaban udara di atas 700 mb atau sekitar 10.000 feet ke atas kondisinya sangat kering, sehingga sulit terbentuk awan potensial," kata Sutrisno.
Pewarta: Andilala
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015