Jakarta (ANTARA News) - Mantan penyanyi cilik, Tasya Kamila, memperbaiki kualitas diri dengan cara menuntut ilmu setinggi-tingginya dan mengaplikasikan itu untuk membangun bangsa sebagai cara membela negara.... menghibur namun tetap memberikan nilai buat masyarakat... lagu yang aku bawakan waktu kecil memberi nilai pendidikan kepada anak-anak...
"Ke depannya, aku ingin sekolah di luar mengambil jurusan kebijakan publik," kata Tasya lewat pesan singkat pada www.antaranews.com, di Jakarta, Jumat.
Duta Lingkungan Hidup lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu berharap dapat memakai ilmunya untuk mewujudkan negara yang lebih sejahtera kelak. Dahaga menuntut ilmu didorong oleh keinginan memberi kontribusi dan manfaat untuk Tanah Air.
Menurut gadis 22 tahun itu, membela negara dapat dilakukan dengan cara mengasah bakat dan kemampuan agar dapat bermanfaat bagi sekitarnya. Mengambil contoh diri sendiri, Tasya selalu mengembangkan bakat di bidang tarik suara, seni peran dan pembawa acara.
"Agar bisa menghibur namun tetap memberikan nilai buat masyarakat... lagu yang aku bawakan waktu kecil memberi nilai pendidikan kepada anak-anak," ujar pemilik nama lengkap Shafa Tasya Kamila.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan berencana membentuk kader bela negara sebanyak 100 juta orang dalam 10 tahun untuk mengantisipasi serangan ideologi dari pihak dalam maupun luar serta menjaga rasa cinta tanah air.
"Agar bisa menghibur namun tetap memberikan nilai buat masyarakat... lagu yang aku bawakan waktu kecil memberi nilai pendidikan kepada anak-anak," ujar pemilik nama lengkap Shafa Tasya Kamila.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan berencana membentuk kader bela negara sebanyak 100 juta orang dalam 10 tahun untuk mengantisipasi serangan ideologi dari pihak dalam maupun luar serta menjaga rasa cinta tanah air.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015
