Rusia sudah dua kali melanggar wilayah udara Turki bulan ini namun setelah mendengar penembakan drone ini berkilah bahwa pesawat-pesawatnya telah terbang normal.
Militer Turki mengatakan pesawat yang ditembak jatuh itu sebelumnya sudah tiga kali diperingatkan oleh pesawat tempur Turki, namun tak mau mengubah arah penerbangan.
"Pesawat itu ditembak jatuh oleh tembakan dari pesawat patroli kita, berdasarkan aturan pelibatan (rule of engagement)," kata militer Turki.
Dalam perang saudara Suriah, Turki mendukung oposisi moderat yang menentang Presiden Bashar al-Assad, sebaliknya Rusia mendukung Bashar al-Assad.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015