"Makanya kita awasi, jangan kalian curiga saja," katanya di Jakarta, Jumat.
Sebaliknya, kata dia, masyarakat harus bersyukur karena pemerintah menambah jumlah Bansos . ":Tapi yang jelas jangan sampai ada penyimpangan dan korupsi di sana," sambung dia.
Prasetyo juga mengingatkan kemungkinan beredarnya uang palsu dalam Pilkada.
"Tidak mustahil pada Pilkada serentak beredar uang palsu dari pihak-pihak untuk memenangkan (salah satu calon)," katanya seusai acara MoU Bank Indonesia-Kejagung di Jakarta, kemarin.
Dia berjanji mengendalikan hal ini melalui MoU dengan Bank Indonesia.
Pewarta: Riza Fahriza
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015