"Itu negara-negara yang sudah mengkonfirmasi kepada panitia dan Pemerintah Provinsi NTB," kata Asisten Kesejahteraan Sosial Setda NTB yang juga sekaligus Ketua III HPN NTB 2016 H Lalu Safii, di Mataram, Senin.
Menurut Syafii dari 20 negara tersebut, Malaysia paling banyak akan mengirimkan delegasi sekitar 50 orang. Sementara, 19 negara lain termasuk sejumlah negara di kawasan Eropa akan mengirimkan perwakilan masing-masing lima orang.
Sedangkan, untuk peserta dalam negeri diperkirakan yang akan hadir di NTB mencapai 1.500 orang dari 34 provinsi di Indonesia.
Lebih lanjut, ia berharap dengan pelaksanaan HPN di NTB, segala persiapan mulai dari penyelenggaraan hingga kesiapan kabupaten/kota yang akan menjadi tuan rumah kegiatan itu untuk mempersiapkan seoptimal mungkin. Sehingga, pelaksanaan HP di NTB dapat berlangsung sukses.
Sementara itu, di rapat persiapan HPN 2016, Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi mengatakan pelaksanaan HPN yang diselenggarakan bulan Pebruari, bisa dijadikan sebagai media promosi pariwisata bagi daerah itu.
"Terkait dengan atraksi-atraksi budaya saya minta ini harus dipersiapkan betul. Karena momen HPN ini sekaligus sebagai ajang kita untuk memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki NTB," kata Zainul Majdi.
Gubernur menuturkan, dalam pelaksanaan HPN sejumlah rangkaian acara dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraan tersebut, telah dipersiapkan secara matang, termasuk terhadap beberapa rangkaian acara yang dihadirkan.
Terutama, yang dapat menunjang kepariwisata NTB, seperti di KEK Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Lombok Barat dengan pantai Sengiggi, Lombok Utara dengan tiga Gili (Trawangan, Air, dan Meno), kota Mataram dan kota Bima.
Untuk itu, dari sisi kesiapan lokasi berlangsungnya acara yang akan dilakukan di lima kabupaten/kota tersebut gubernur berharap kepada daerah yang kedapatan sebagai lokasi kegiatan HPN 2016, agar mampu memaksimalkan kegiatan yang akan dilaksanakan selama berlangsungnya HPN.
"Dipastikan seluruh kegiatan yang dilangsungkan di lima kabupaten/kota itu dapat berjalan dengaan baik. Jangan sampai dalam pelaksanaan nanti ada yang tertinggal atau terlewat," tandasnya.
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
