TOKYO--(Antara/BUSINESS WIRE) -- Studi klinis multi-center terbaru, untuk pertama
kalinya, menunjukan kalau konsumsi KOHJIN
Glutathione (L-Glutathione
Reduced, GSH) melalui mulut (oral) efektif menangkal munculnya dan melawan
perkembangan penyakit perlemakan hati non alkoholik (NAFLD), sindrom
metabolisme dalam konteks yang lebih luas. Implikasi dari studi ini, yang telah
dipaparkan di ajang International
Liver Congress 2016 di Barcelona, Spanyol, menunjukan hasil-hasil yang baru
- belum pernah ada sebelumnya - karena, hingga hari ini - tidak ada terapi
obat yang ada ampuh dalam penyembuhan NAFLD (ILC 2016 #FRI-340).
NAFLD, yang berpotensi berkembang menjadi penyakit
perlemakan hati non alkoholik (nonalcoholic steatohepatitis/NASH), sirosis, dan
kanker hati primer (hepatocellular carcinoma), merupakan ancaman di seluruh
dunia, khususnya di Amerika Serikat, dimana tingkat kematian karena NAFLD
mencapai 30%. Studi ini melibatkan 34 paritisipan yang mengkonsumsi 300 mg
Gluthatione setiap harinya selama empat bulan, dan berakhir dengan perbandingan
parameter klinis dan observasi steatosis (degenerasi adiposa) gambar, yang
didukung dengan transient elastography,
yang didasari pada profil masing-masing partisipan, sebelum dan setelah
mengkonsumsi Glutathione. Progres kondisi fisik dari kedua metode (parameter
dan observasi) sangat positif. Level alanine aminotransferase (ALT) dan Controlled attenuation parameter
(CAP/Fibroscan) turun
secara signifikan.
Glutathione adalah tripeptide yang banyak ditemukan di tiap sel mamalia, fungsi
penting yang berfungsi untuk memediasi aktivitas sel dan menangkal degradasi
sel yang terjadi ketika tubuh melawan infeksi virus dan mokroba dan penyakit
sistemik; mengalami stres dan kelelahan karena kesibukan sehari-hari dan
aktivitas fisik yang berat; menahan terpaan polusi, racun, dan faktor berbahaya
bagi tubuh lainnya; dan tak kalah penting, mengalami proses penuaan alami, yang
akan mengurangi pasokan Glutathione di dalam darah. Zat ini bertindak sebagai
antioksidan, mendukung kinerja liver, dan membersihkan radikal bebas dari dalam
tubuh. Pada
2014, para peneliti memutuskan untuk menghapus keraguan terkait Glutathione
yang dikonsumsi lewat mulut ke dalam tubuh dan terkait apakah Glutathione
tambahan tersebut sama efektifnya dengan Glutathione yang diproduksi oleh tubuh
secara alami.
Studi terkini menggunakan bentuk Glutathione yang
direduksi yang telah bersertifikasi U.S. FDA FULL GRAS, KOSHER, dan HALAL, yang
diproduksi secara eksklusif di fasilitas manufaktur yang telah mendapatkan
pengesahandari GMP milik KOHJIN Life
Sciences, pelopor di dalam pengkajian berbagai manfaat Glutathione selama
lebih dari 50 tahun, yang siap untuk melaksanakan uji klinis berskala besar.
Baca versi aslinya di businesswire.com: http://www.businesswire.com/news/home/20160504006886/en/
Kontak
KOHJIN Life Sciences
ASIA
Yusuke Sauchi
atau
AS & KANADA
Robert Price
rprice@mitsubishiingredients.com
Sumber: KOHJIN Life Sciences
Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.
Pewarta: prwir
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2016