Medan (ANTARA News) - Tim Disaster Victim Investigation Polda Sumatera Utara mengidentifikasi enam jenazah mahasiswa yang menjadi korban banjir di Air Terjun Dua Warna, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.Metode identifikasi yang digunakan adalah sidik jari dan tanda medis
Kepala RS Bhayangkara Polda Sumut Kombes Farid Amansyah di Medan, Selasa, mengatakan, enam korban tersebut yakni Rafki (25) warga Kampung Bukit Pangarayang, Rokan Hul, Provinsi Riau; M Gusti Dwi Prasetyo (21) warga Jalan Kemuning V, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan; dan Muhammad Iqbal (21) warga Jalan Matahari, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Kemudian, Rizki Ayu Zahra Nasution (18), warga Desa Sigalapung, Kecamatan Kutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas; Dwi Hastuti Ningsih (20) warga Jalan Teladan, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan; dan Muhammad Ryantiyo Fandy (26) warga Jalan Pelajar Timur, Kota Medan.
Menurut Farid, identifikasi terhadap jenazah korban dilakukan setelah pihaknya melaksanakan rekonsiliasi terhadap data ante mortem yang diserahkan keluarga korban.
Setelah diidentifikasi, pihaknya akan segera menyerahkan jenazah para korban yang memang sudah ditunggu keluarganya.
Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016