"Sebanyak ratusan buaya hidup di Sungai Gegas. Sungai tersebut berpotensi untuk dikembangkan menjadi objek wisata penangkaran buaya," kata Camat Sungai Rumbai Darmadi di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan untuk itu perlu ada kerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk membuat penangkaran buaya di sungai tersebut.
Menurutnya, pihak BKSDA yang selama ini menangani masalah buaya di sungai tersebut serta yang menjaga buaya tersebut.
"Kalau bisa pihak BKSDA yang membangun penangkaran buaya di sungai itu. Lalu mereka yang mengelolanya menjadi objek wisata di daerah ini," ujarnya.
Menurutnya, wilayahnya hanya memiliki sungai itu untuk menjadi objek wisata. Potensi objek wisata lain seperti pantai, aksesnya terlalu jauh dari wilayah ini.
Selain itu, katanya, belum ada akses jalan untuk menuju pantai di wilayah itu. Meskipun dibangun jalan, bakal kesulitan karena kondisi tanah sepanjang jalan itu berupa rawa.
Untuk itu, ia berharap, dengan adanya potensi buaya di sungai di wilayah itu dapat dikembangkan menjadi objek wisata sehingga wilayah itu ramai dikunjungi wisatawan dari dan luar wilayah itu.
"Selain itu kerja sama dengan pemerintah setempat dalam membuat fasilitas sehingga sungai tersebut menjadi objek wisata di wilayah," ujarnya.
Pewarta: Feri Arianto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016