Sosialisasi in untuk menyamakan persepsi tentang Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 29 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Haji, kata Kepala Kemenag Tanah Datar, Malikia di Batusangkar, Senin.
Ia menyebut dengan sosialisasi ini dapat meningkatkan pelaksanaan pelayanan haji baik setoran awal di Bank Penerima Setoran (BPS) maupun di Badan Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH).
Kemudian dapat meningkatkan pelayanan pendaftaran haji dengan sistem komputerisasi haji terpadu (Siskoha) dan peningkatan pelaksanaan administrasi dokumen jamaah haji.
Untuk itu diminta seluruh peserta sosialisasi dapat mengikuti kegiatan ini sehingga mampu diinformasikan kepada masyarakat yang ada di wilayah kerja masing-masing, ujarnya.
Sementara itu, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Tanah Datar, Muhammad Algafari mengharapkan kepada seluruh Kepala KUA dan Penyuluh Agama Islam Kecamatan ikut berperan aktif dalam pelayanan dan pelaksanaan haji di kecamatan masing-masing.
Ia menjelaskan kuota haji Tanah Datar pada 2016 berjumlah 219 orang, sementara bagi masyarakat yang ingin mendaftar sebagai jamaah calon haji baru dapat diberangkatkan pada tahun 2032.
Pada kegiatan sosialisasi yang diikuti 40 peserta ini disampaikan pemateri dari Bank Nagari Syariah, Silvia Nelly, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Suheri dan Kepala Kemenag Tanah Datar Malikia.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
