Jakarta (ANTARA News) - Bupati Tabanan, Bali, Ni Putu Eka Wiryastuti berharap program mobil sehat menjadi proyek percontohan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.Mobil sehat ini bisa jadi contoh daerah lain untuk pelayanan masyarakat di pelosok,"
"Mobil sehat ini bisa jadi contoh daerah lain untuk pelayanan masyarakat di pelosok," kata Eka melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Eka menjabat Bupati Tabanan selama dua periode sejak 2010-2015 kemudian terpilih kembali masa bakti 2015-2020.
Sebagai kepala daerah, Eka mulai menggulirkan program mobil sehat pada 2014 yang terealisasi hingga saat ini.
Wilayah Kabupaten Tabanan terdiri dari area hutan, pegunungan, bukit dan pantai sehingga program mobil sehat dianggap tepat untuk melayani kesehatan masyarakat.
Eka menjanjikan akan menambah biaya dan dana operasional mobil sehat guna mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Program mobil sehat itu melayani kesehatan umum, pemeriksaan IVA (kanker serviks) dan kesehatan mata setara dengan pelayanan rumah sakit.
"Untuk pelayanan kesehatan dengan sistem jemput bola dengan sasaran Tabanan bebas kanker serviks pada 2016," ujar Eka.
Pemerintah Kabupaten Tabanan menargetkan penderita kanker serviks berkurang menjadi 4 persen dari 18 persen dan penuntasan kebutaan melalui operasi katarak, serta pembagian 200-500 kacamata gratis.
Pemkab Tabanan juga melakukan terobosan pelayanan kesehatan lainnya seperti menyediakan rawat inap pada setiap puskesmas di kecamatan dan meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit daerah.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan Nyoman Suratmika menambahkan pelayanan mobil sehat guna mengurangi beban masyarakat pedesaan.
"Masyarakat juga harus memahami pola hidup sehat dan bersih sejak dini untuk Tabanan Serasi," ujar Nyoman.
(T.T014)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016