• Beranda
  • Berita
  • Tren SUV jadi pertimbangan bisnis Mitsubishi di Indonesia

Tren SUV jadi pertimbangan bisnis Mitsubishi di Indonesia

17 Juni 2016 22:14 WIB
Tren SUV jadi pertimbangan bisnis Mitsubishi di Indonesia
SUV andalan Mitsubishi, All New Pajero Sport (ANTARA News/Gilang Galiartha)

Makanya konsep kendaraan kami SUV-nya masih kental, termasuk Small MPV ada taste SUV di dalamnya, karena tren SUV bukan cuma di Indonesia tetapi global."

Jakarta (ANTARA News) - Tren SUV yang porsinya terus membesar terhadap pasar otomotif Indonesia mulai mempengaruhi agen pemegang merek dalam menjalankan bisnis mereka.

Salah satunya diakui distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors.

"Ya kami membacanya tren SUV masih berlangsung, terutama untuk SUV berkapasitas tujuh penumpang," kata Kepala Grup Penjualan MMC KTB Imam Choeru Cahya di sela-sela kumpul media di kantor KTB di Pulomas, Jakarta, Jumat.

Oleh karena itu pula Small MPV yang tengah dikembangkan Mitsubishi nantinya akan tetap mengurung rasa SUV di dalam desainnya, sebab tren SUV sebetulnya bukan hanya terjadi di pasar otomotif Indonesia melainkan skala global.

"Makanya konsep kendaraan kami SUV-nya masih kental, termasuk Small MPV ada taste SUV di dalamnya, karena tren SUV bukan cuma di Indonesia tetapi global," katanya.

Small MPV Mitsubishi rencananya akan diperkenalkan model purwarupanya di gelaran pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016 pada 11-21 Agustus.

Keleluasaan berkendara Imam menilai tren SUV terjadi antara lain karena karakter konsumen yang makin kritis dan selektif dalam memilih mobil.

"Mungkin pertimbangannya walaupun SUV dan MPV sama-sama berkapasitas tujuh penumpang, mereka lebih mendapatkan keleluasaan berkendara ke berbagai medan dan permukaan jalan dengan SUV," ujarnya.

Bagi Mitsubishi sendiri, SUV memang sejauh ini menjadi produk andalan mereka termasuk melalui All New Pajero Sport yang mendapat respon positif sejak diperkenalkan awal tahun 2016.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016