"Hidup sehat dengan sayur dan buah"

29 Juni 2016 22:28 WIB
"Hidup sehat dengan sayur dan buah"
Ilustrasi. Pedagang menata buah jualannya di pasar Indramayu, Jawa Barat, Kamis (9/6/2016). Menurut pedagang, saat bulan Ramadhan pemintaan dan penjualan buah lokal meningkat hingga 50 persen dari hari biasanya. (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)
Jakarta (ANTARA News) - Buah dan sayur terkadang masih terlupakan sebagai asupan penting untuk kesehatan, terlebih pada saat sedang berpuasa seperti ini. Saat berbuka sebaiknya makan makanan yang tidak hanya mengenyangkan saja, namun dapat menyegarkan tubuh kembali, selain kaya akan serat dan vitamin, buah dan sayur sangat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan cairan tubuh anda saat berbuka.

Hartono Wignjopranoto, CEO PT Paskomnas Indonesia dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu, mengatakan, saat ini tidak sulit mencari buah dan sayur segar karena beragam sayur dan buah-buahan dapat dengan mudah dibeli di supermarket bahkan pasar tradisional atau pasar induk.

"Untuk bisa merasakan manfaat dari buah dan sayur, kita harus cermat memilih kualitas buah dan sayur yang akan kita konsumsi, kesegaran buah dan sayur haruslah menjadi penilaian utama," katanya.

Bagi anda yang sibuk, situasi lalu lintas yang tidak dapat diprediksi, membuat seseorang segan untuk mampir ke pasar swalayan untuk membeli buah atau sayuran segar, atau pun segan untuk berbelanja ke pasar induk karena alasan panas, ramai, dan tidak teratur, ujar Hartono.

Oleh karena itu, masyarakat yang berada di Jabodetabek dan Surabaya, dapat memesan sayur dan buah buahan secara online, lewat situs paskomnas.com, yang di dalamnya terdapat beragam jenis sayur-mayur dan buah-buahan segar tersedia, sehingga dengan memesan online sebelum jam 11 pagi, pesanan akan sampai keesokan hari-nya ke alamat.

Dengan berbelanja buah dan sayur serta kebutuhan rumah tangga lainnya di situs belanja online tersebut, maka masyarakat turut mensejahterakan petani, karena berarti telah membeli langsung kepada tangan petaninya dan secara nyata telah berkontribusi mensejahterakan hidup petani, demikian Hartono.

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016