"Pada Agustus 2016 kami akan melakukan ekspor perdana ke Thailand," kata pemilik CV Yuasa Food Berkah Makmur, Trisila Juwantara, di Wonosobo, Minggu.
Ia mengatakan pada permintaan awal ini, pihaknya harus mengirim olahan pepaya (nama latin Carica papaja, L) satu kontainer per bulan.
Ia menuturkan selama ini pihaknya membutuhkan bahan baku buah pepaya sebanyak 45 ton per bulan untuk diolah menjadi manisan. "Kalau nanti sudah ekspor ke Thailand, kami butuh bahan baku sektar 90 ton per bulan," katanya.
Ia mengatakan hasil produksinya sudah menyebar hampir ke seluruh provinsi di Indonesia dari Aceh hingga Papua, namun belum banyak orang mengenal pepaya sehingga masih perlu waktu untuk pengenalan.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016