London (ANTARA News) - Aktor Ewan McGregor mengajak publik untuk membantu anak-anak pengungsi di Irak karena mereka berisiko menghadapi kematian, kekerasan seksual dan direkrut masuk angkatan bersenjata.
Setelah berkunjung ke negara tersebut, McGregor, yang juga duta UNICEF, mengatakan situasi di sana “bertambah menyedihkan”.
Menurut dia, sekitar sepuluh ibu anak di Suriah dan Irak terbunuh dan 3,6 juta rentan kekerasan seksual dan perdagangan manusia karena kebanyakan terpisah dari keluarga.
“Banyak anak yang ditemui di Irak dipaksa pergi dari rumah, hidup mereka berbahaya dan tepapar ketakutan yang luar biasa,” kata McGregor melalui pernyataan tertulis, seperti yang dikutip dari Thomson Reuters Foundation.
Sekitar 4,8 juta orang Suriah meninggalkan negara mereka sejak persang saudara meletus pada 2011, kebanyakan ke negara pergi ke negara tetangga.
Organisasi pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan lebih dari 4 juta orang di Irak terpaksa pergi dari rumah.
Aktor asal Skotlandia yang kini berusia 45 ini pergi ke Irak bagian utara pekan lalu untuk mengunjungi kamp Debaga dan bertemu dengan pengungsi Suriah juga keluarga Irak yang terlantar di sekitar Erbil.
Ia bercerita bertemu gadis kecil bernama Mirna, keluarga gadis tersebut tidur di bekas bangunan toko yang kini terbengkalai selama setahun dan mendapat makanan dari masyarakat setempat.
“Tindakan kemanusiaan seperti ini harus ditiru,” kata dia.
“Dunia menghadapi krisis pengungsi, kita harus melindungi lebih banyak anak yang terpisah dari rumah mereka karena konflik dan kekerasan.”
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016