"Kapal ini disiapkan untuk mendukung upaya pencerdasan anak bangsa, terutama di kawasan pesisir dan terpencil," kata Komandan Pangkalan Utama TNI AL V/Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI S Irawan.
Irawan mengatakan, Kapal Pintar Mandiri-1 itu sumbangan dari Solidaritas Ibu-ibu Kabinet Indonesia Bersatu, pada pemerintahan Presiden Susilo Yudhoyono. Kapal itu dikelola mereka.
Ratusan siswa SDN 01 Desa Mantang dan siwa SMAN 8 Desa Mantang Besar mengunjungi perpustakaan keliling yang menyediakan ribuan buku pelajaran sekolah dan buku cerita.
Para siswa serius membaca berbagai macam buku di atas Kapal Pintar Mandiri-1 yang dilengkapi pendingin ruangan.
"Kapal ini didesain agar para pelajar dan warga merasa nyaman membaca buku. Di kapal ini juga dilengkapi sarana internet," ujar Irawan.
Dia mengemukakan kapal itu akan terus berlayar mengelilingi pulau-pulau terpencil. Perpustakaan terapung diyakini sebagai salah satu upaya strategis untuk mendorong para siswa semakin cerdas.
Ratusan siswa SDN 01 Desa Mantang dan siwa SMAN 8 Desa Mantang Besar mengunjungi perpustakaan keliling yang menyediakan ribuan buku pelajaran sekolah dan buku cerita.
Para siswa serius membaca berbagai macam buku di atas Kapal Pintar Mandiri-1 yang dilengkapi pendingin ruangan.
"Kapal ini didesain agar para pelajar dan warga merasa nyaman membaca buku. Di kapal ini juga dilengkapi sarana internet," ujar Irawan.
Dia mengemukakan kapal itu akan terus berlayar mengelilingi pulau-pulau terpencil. Perpustakaan terapung diyakini sebagai salah satu upaya strategis untuk mendorong para siswa semakin cerdas.
"Perpustakaan terapung ini diharapkan mendorong para siswa untuk rajin membaca. Kunci untuk pintar adalah rajin membaca," katanya.
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
