"Saat ini, api masih berkobar. Ada sekitar 30 hektare hutan di Rawa Gambut Tripa terbakar," ungkap Nazaruddin, warga setempat, yang dihubungi Antara dari Banda Aceh, Rabu.
Nazaruddin yang juga aktivis lingkungan hidup mengatakan, kebakaran terjadi sejak dua hari terakhir. Belum diketahui penyebab kebakaran yang melanda hutan di Rawa Gambut Tripa tersebut.
Hutan di Rawa Gambut Tripa yang terbakar tersebut, kata Nazaruddin, merupakan kawasan konservasi perusahaan perkebunan sawit di daerah itu yang seharusnya dijaga.
"Kami sempat memantau langsung lokasi hutan rawa gambut yang terbakar tersebut. Sejumlah karyawan perusahaan sawit tampak berupaya memadamkan api," ungkap Nazaruddin.
Nazaruddin mengatakan, kawasan hutan rawa gambut yang terbakar tersebut masuk dalam wilayah Gampong Kuala Seumayam, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.
Dampak kebakaran tersebut, kata dia, masyarakat menerima polusi udara dari asap yang membakar hutan tersebut. Selain itu, hutan yang seharusnya dijaga, dikhawatirkan rusak karena terbakar.
"Kami berharap pemerintah daerah turun tangan mengatasi kebakaran hutan di Rawa Gambut Tripa ini. Jika tidak, dikhawatirkan dampaknya meluas ke masyarakat," kata Nazaruddin.
Pewarta: M Haris SA
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
