"Tahun depan hubungan Indonesia-Jepang persis 60 tahun dan kita siap mendukung kegiatan tersebut sekaligus mendorong agar kerjasama yang sudah terjalin selama ini makin erat. Diantara banyak pekerjaan rumah antara lain adalah kerjasama dalam hal pengembangan lingkungan hidup," kata Wakil Ketua Persada (Perhimpunan Alumni Jepang Indonesia) Heru Santoso dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Hal itu dikatakan Heru Santoso usai pertemuan antara Persada dengan PM Jepang Shinzo Abe saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia.
Dikatakan Heru, pertemuan Persada dengan PM Jepang tersebut juga sekaligus merupakan bukti dan besarnya perhatian PM Jepang terhadap Persada dan Indonesia.
Selanjutnya,menurut dia, dari banyak hal yang diharapkan dari kerjasama dengan Jepang itu adalah soal pengembangan lingkungan yang intinya ingin kerjasama yang dibangun tersebut bernuansa ramah lingkungan.
"Hal inilah yang perlu ditekankan, baik itu dalam kerjasama pengembangan teknologi,riset,Iptek dan energi.Intinya yang ramah lingkungan," katanya.
Dipilihnya kerjasama soal lingkungan, katanya, karena sejak lama sudah ada komitmet antara Indonesia dengan Jepang untuk bekerjasama menciptakan segala hal yang ramah lingkungan.
"Umpamanya dalam soal penggunaan energi listrik. Kita sudah lama ingin mengedukasi agar masyarakat pengguna bisa berlaku hemat.Karena hal ini selain menciptakan efisiensi juga mengurangi emisi dan penumpukan energi yang dalam jangka waktu lama bisa merusak bumi," katanya.
Selain kerjasama lingkungan,kehadiran PM Jepang juga diharapkan dapat merealisir segala program kerjasama yang telah dilaksanakan sebelum ini seperti proyek transportasi massal (MRT) dan rencana pembangunan pelabuhan Patimban.
Hal lain yang diharapkan dari kerjasama Indonesia Jepang ini adalah meningkatnya jumlah wisatawan Jepang ke Indonesia atau dari Indonesia ke Jepang. Selain meningkatkan devisa bagi Indonesia, hal ini juga memberikan input positif bagi masyarakat Indonesia.
Heru juga mengaku bahwa dirinya yakin akan besar dan tingginya komitmen Pemerintah Jepang terhadap Indonesia.
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017