Kolombia bekukan aset pemberontak FARC

24 Februari 2017 12:06 WIB
Kolombia bekukan aset pemberontak FARC
Presiden Kolombia Juan Manuel Santos (kiri depan) dan Kepala FARC Timoleon Jimenez alias Timochenko berjabat tangan saat upacara penandatanganan bersejarah antara pemerintah Kolombia dan Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) di Cartagena, Karibia, Senin (26/09/2016). (AFP/Luis Acosta )
Bogota (ANTARA News) - Kejaksaan Kolombia menyita sejumlah bangunan, lahan dan aset senilai 98 juta dolar Amerika milik FARC saat kelompok pemberontak sayap kiri tersebut membubarkan diri sesuai dengan perjanjian damai, menurut keterangan seorang pejabat terkait, Kamis (23/2).

"Kami telah membekukan properti senilai hampir 282 juta peso" milik Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), ujar jaksa penuntut umum Nestor Humberto Martinez dalam konferensi pers.

Pihak berwenang "juga berhasil mengidentifikasi properti hasil kegiatan ilegal seperti peredaran narkoba," ujarnya.

FARC sedang dalam proses pembubaran usai menandatangani perjanjian damai dengan pemerintah Kolombia tahun lalu setelah konflik bersenjata selama lebih dari setengah abad.

Pemerintah juga melakukan perundingan dengan kelompok pemberontak terakhir yang masih aktif, Tentara Pembebasan Nasional (ELN).

Pihak berwenang mengatakan konflik tersebut telah merenggut 260 ribu korban jiwa.  (ab/)



Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017