• Beranda
  • Berita
  • Anies Baswedan mengenang Kyai Hasyim: ulama yang utamakan dialog

Anies Baswedan mengenang Kyai Hasyim: ulama yang utamakan dialog

16 Maret 2017 18:07 WIB
Anies Baswedan mengenang Kyai Hasyim: ulama yang utamakan dialog
Pemberangkatan Jenazah KH Hasyim Muzadi Ratusan santri dan pelayat mengantarkan mobil ambulans yang membawa jenazah KH Hasyim Muzadi di Pondok Pesantren Al Hikam, Cenggerayam, Malang, Jawa Timur, Kamis (16/3/2017). Selanjutnya jenazah ulama yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum PBNU tersebut diberangkatkan menuju Pondok Pesantren Al Hikam Depok, Jabar untuk dimakamkan. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto) ()

Beliau bisa berdialog berbagai kalangan dan siapa saja

Depok, Jawa Barat (ANTARA News) - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai KH Hasyim Muzadi adalah ulama yang mengedepankan dialog dalam menyelesaikan masalah apa pun.

"Beliau bisa berdialog berbagai kalangan dan siapa saja," kata Anies di rumah duka di Pesantren Alhikam Depok, Kamis.

Anies menyebut almarhum selalu mendengungkan rahmatal lil alamin untuk seluruh umat sehingga umat harus bersyukur.

Anies juga mengenang Kyai Hasyim sebagai ulama humoris sehingga dalam mendialogkan hal yang rumit pun masih bisa dimengerti oleh siapa pun yang menjadi lawan bicaranya.

Ketua MPR Zulkifli Hasan, Muhaimin Iskandar dari PPP, Imam Besar FPI Rizieq Shihab, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Depok Mohammad Idris, Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna, adalah di antara dari puluhan pemimpin yang melayat almarhum yang tutup usia pada usia 72 tahun, Kamis pukul 6.15 WIB.

Kyai Haji Ahmad Hasyim Muzadi lahir di Bangilan, Tuban, 8 Agustus 1944. Dia adalah salah satu tokoh dan intelektual Islam utama Indonesia yang pernah menjabat ketua umum Nahdlatul Ulama dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2015.






Pewarta: Feru Lantara
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017