Tips menyiasati rumah kecil

18 Maret 2017 18:47 WIB
Tips menyiasati rumah kecil
(Kiri-kanan) Donna Agnesia, Creative Director TRYST Living, Zacky Badrudin, dan Product Planning General Manager Sharp Electronics Indonesia, Herdiana Anita Pisceria. (ANTARA News/Natisha)
Jakarta (ANTARA News) - Konsep hunian yang kecil kini diminati mereka yang tinggal di kota besar akibat minimnya lahan dan juga semakin banyak pilihan hunian vertikal seperti apartemen.

"Tapi, problemnya, life is bigger than your house," kata Direktur Kreatif TRYST Living, Zacky Badrudin, saat acara bincang-bincang SHARP Smart Concept Design, di Jakarta, Sabtu sore.

Masalah yang ditemui di rumah yang kecil tidak hanya seputar ruang penyimpanan, tetapi juga ruangan yang terlihat gelap karena rumah kecil minim jendela dan juga ruangan terlihat berantakan karena banyak barang.

Untuk menyiasati rumah kecil, Zacky memberikan beberapa tips yang berguna.

1. Warna terang Pilih warna yang terang untuk cat dinding, seperti warna pastel, putih gading dan abu-abu terang. Begitua juga dengan furnitur, pilih warna yang terang untuk membantu memantulkan cahaya.

2. Manfaatkan ruangan luar Rumah tapak berkonsep kecil biasanya memiliki area kecil untuk taman. Zacky menyarankan memindahkan tanaman ke dinding, jika memungkinkan sehingga ruang yang tersisa dapat dimanfatkaan menjadi patio.

Bila tingal di apartemen, jadikan balkon untuk area duduk dengan menambahkan kursi dan coffee table.

3. Trik cermin Jangan ragu memasang cermin di beberapa lokasi untuk menimbulkan kesan luas dan memantulkan cahaya.

4. Manfaatkan sudut ruangan Perhatikan sudut ruangan rumah yang tersisa dan manfaatkan untuk membuat rak sudut untuk menyimpan barang, misalnya buku.

5. Area mati untuk penyimpanan Selain sudut, area mati seperti bawah tangga juga dapat digunakan untuk menjadi tempat penyimpanan sepatu. Pasang juga rak di atas kloset untuk menyimpan peralatan mandi atau perlengkapan membersihkan kamar mandi. Bila masih memiliki sisa ruang di atas pintu, pemilik rumah juga bisa menyulapnya menjadi tempat penyimpanan terbuka untuk barang yang jarang dipakai.

6. Pakai furnitur serbaguna Smart furniture, atau furnitur serbaguna, dirancang untuk menghemat tempat sekaligus memberi tambahan nilai estetika pada ruangan. Misalnya, pilih sofa yang dapat digeser ke bawah meja bundar ketika tidka digunakan atau pilih meja yang memiliki rak di bawah.

Zacky menyarankan memilih furnitur berbahan akrilik untuk memanipulasi ruangan sehingga tidak terlihat padat.

7. Produk elektronik multifungsi Peralatan rumah tangga elektronik yang digunakan pun sebaiknya menunjang rancangan rumah berkonsep kecil.

Agar lebih optimal, Manajer Umum Perencanaan Produk Sharp Electronics Indonesia, Herdiana Anita Pisceria, menyarakan untuk memasang peralatan elektronik yang multifungsi, misalnya televisi yang memiliki pengeras suara built-in untuk menambah pengalaman saat menonton film.

Konsumen juga bisa memilih menggunakan pendingin udara yang memiliki pemurni udara (air purifier) sekaligus perangkap nyamuk

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017