"Indonesia sedang banyak membangun, seperti pembangunan jalan dan sarana transportasi, termasuk Jakarta. Setelah semua selesai, saya berharap Jakarta bisa menjadi lebih aman dan nyaman," kata Jason (35) asal Amerika Serikat di Jakarta, Rabu.
Jason yang menetap di Jakarta sejak dua bulan silam, menilai proses Pilkada DKI putaran kedua, berjalan baik. "Saya kira semuanya berjalan baik. Tertib, aman. Gubernur baru semoga membawa udara segar bagi Jakarta," ujarnya.
Hal senada diungkapkan Carlos (40), asal Filipina yang mengatakan sebagai ibu kota negara, Jakarta adalah etalase Indonesia. "Karena itu, pemimpin Jakarta terpilih harus dapat membuat Jakarta lebih baik, lebih indah dan nyaman untuk ditinggali," imbuhnya.
Semua kota besar, lanjut dia, memiliki persoalan yang hampir sama seperti kemacetan lalu lintas, transportasi, urbanisasi, dan lain sebagainya.
"Semoga pemimpin yang baru bisa menjadi Jakarta lebih nyaman tidak saja bagi pejalan kaki, misalnya, tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya, termasuk pengendara kendaraan roda dua dan empat," tuturnya.
Pria yang berprofesi sebagai desain interior tersebut memberikan apresiasinya kepada rakyat Jakarta yang menyalurkan hak pilihnya dengan tertib.
"Saya acungi jempol untuk warga Jakarta yang tertib menggunakan hak pilihnya," ucap Carlo sambil mengacungkan jempol tangan kanannya.
Sementara Nancy (35) wanita asal Kanada berharap gubernur baru DKI Jakarta, mampu membuat Jakarta lebih aman dan nyaman, utamanya bagi perempuan dan anak-anak.
"Utamanya bagi anak-anak. Jakarta, kota yang besar, indah, dan akan lebih baik lagi jika Jakarta adalah kota yang ramah, aman dan nyaman bagi warganya, atau siapa pun yang tinggal di Jakarta, termasuk bagi anak-anak," ujarnya.
Nancy pun memberikan apresiasi kepada warga Jakarta yang telah menggunakan hak pilihnya dengan tertib. "Saya kira pelaksanaannya berjalan baik yaa. Semua tertib sejak pagi," tukasnya.
(T.R018/C004)
Pewarta: Rini Utami
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
