Pantauan Antara Kalsel, Sabtu, melaporkan, kaum Muslim di daerah hulu sungai atau "Banua Anam" provinsi tersebut ramai bergotong royong membersihkan tempat ibadah, seperti masjid dan langgar (surau).
Sebagai contoh kaum Muslim di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Selatan (HSS), dan Kabupaten Tapin ramai-ramai membersihkan masjid dan langgar menjelang tibanya Ramadhan 1438 H.
Mereka yang bergotong royong membersihkan tempat ibadah kaum Muslim itu bukan cuma laki-laki dewasa, tetapi juga para kaula muda, dan perempuan tidak ketinggalan melakukan bakti sosial tersebut.
H. Hadar (69), warga HST mengatakan, tujuan membersihkan tempat ibadah tersebut antara lain untuk kenyamanan dan menambah kekhusukan dalam melaksanakan peribadahan Ramadhan.
Selain itu, untuk lebih menanamkan cinta kebersihan yang menjadi anjuran Islam, sebagaimana hadits Rasulullah Muhammad saw, yaitu kebersihan sebagian daripada iman, tutur laki-laki tua berjenggot putih tersebut.
Begitu pula kaum Muslim di Kabupaten Banjar yang berjuluk "daerah seribu masjid" atau "serambi Mekkah" Kalsel itu ramai bergotong royong membersihkan tempat ibadah mereka.
"Gotong royong membersihkan tempat ibadah setiap menjelang bulan puasa Ramadhan, bukan saja merupakan kegiatan rutin, tetapi satu kebanggaan tersendiri," ujar H Hamli (71), warga Bincau Martapura, ibukota Kabupaten Banjar itu.
Sementara pewarta serta karyawan/karyawati Perum Kantor Berita Indonesia yang dulu bernama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Kalsel juga bergotong royong membersihkan tempat ibadah menjelang Ramadhan 1438 H.
Aksi bersih-bersih pewarta serta karyawan/karyawati Antara Kalsel yang dipimpin Kepala Bironya Abdul Hakim Muhidan itu memilih langgar yang berseberangan dengan kantor berita biro provinsi tersebut, 20 Mei 2017.
(T.KR-SKR/H005)
Pewarta: Sukarli
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
