Mahkota rancangan Rinaldy dipakai oleh pemeran Gamora dalam film "Guardians of the Galaxy" Zoe Saldana untuk pemotretan sebuah majalah.
Kepada ANTARA News, Rinaldy mengaku mahkota setinggi 40-50cm dan bertabur swarovski itu memang telah dia rancang jauh hari untuk PR internasionalnya yang berada di Hongkong, The Clique.
"Karya ini sudah tersedia saya kirim lumayan lama empat bulan lalu ke Hongkong, PR internasional saya," kata Rinaldy dalam sambungan telpon, Sabtu.
Pria yang telah menggeluti dunia rancang busana selama 21 tahun itu mempercayakan karyanya kepada The Clique untuk kemudian dikenakan aktris maupun penyanyi mancanegara.
"Saya percayakan pada PR internasional saya, mereka bekerja dengan baik. Dan, ini pencapaian saya, enggak minta harus ini-itu, saya percayakan dan mereka berikan yang terbaik," ujar Rinaldy.
Rinaldy mengaku memberikan beberapa karyanya kepada The Clique. "Saya sudah siapkan beberapa (karya) untuk permintaan dadakan, agar saya bisa fokus juga dengan pekerjaan di Indonesia," ujar dia.
Untuk karya yang dipakai aktris film yang juga membintangi film "Avatar" tersebut Rinaldy menyebut karyanya "Ice Queen", yang terinspirasi dari ratu kerjaan es.
Lucunya, saat karyanya dipakai oleh Zoe Saldana, Rinaldy awalnya justru mengaku tidak mengenal aktris Hollywood tersebut.
"Saya tanya kepada PR saya, "Ini siapa ya?", awalnya enggak ngenalin. Saya suka banget film, saya nonton filmnya tapi karena beda di film sama sebenarnya jadi enggak ngenalin," kata dia.
Bersiap mendunia lewat ajang internasional
Dalam akun instagramnya, Rinaldy beberapa saat lalu mengunggah foto bersama Puteri Indonesia 2017 Bunga Jelita untuk membahas National Costume di ajang Miss Universe 2017.
Saat ditanya ANTARA News mengenai hal itu, Rinaldy membenarkan bahwa dirinya telah dipercaya sejak tahun lalu dan saat ini tengah merancang busana untuk National Costume di ajang Miss Universe 2017.
"Memang saya sudah di-approve dari tahun lalu. Bukannya menghindar, tapi beban," ujar Rinaldy.
"Kalau kerjasama dengan artis mungkin sudah biasa, tapi ini benar-benar membawa nama Indonesia ke ajang internasional," sambung dia.
Rinaldy mengatakan selama ini belum pernah mengikuti perlombaan, terlebih di tingkat internasional. Dia mengaku takut mengecewakan masayarakat Indonesia yang memiliki ekspektasi tinggi.
Untuk itu, dia mengatakan bahwa saat ini telah memilah dan memilih rancangan yang tepat dan terbaik.
"Kalau saya bikin dengan ego saya sendiri ya mungkin mudah, tapi ini bukan memuaskan diri sendiri atau kelompok, tapi Indonesia," ujar dia.
"Kostum nasional, harus ada filosofinya, ada pesannya. Harus juga dipikirkan apakah ini bisa dipakai dengan mudah, banyak yang dipikirkan," lanjut dia.
Sebelumnya, Rinaldy juga telah ikut mempercantik busana Puteri Indonesia 2016 di ajang Miss Universe 2016 dengan aksesoris yang dilekatkan pada busana rancangan Ivan Gunawan.
Dorongan untuk menjadi perancang busana Puteri Indonesia di ajang Miss Universe tahun ini pun berasal dari Ivan Gunawan.
Rinaldy mengaku awalnya mendapat ajakan dari Ivan Gunawan. Untuk karyanya nanti dia tidak sungkan meminta saran pada Ivan Gunawan untuk merancang baju yang nyaman dikenakan.
Selain ajang Miss Universe 2017, Rinaldy mengatakan juga akan merancang busana National Costume untuk ajang Miss Internasional 2017.
Rinaldy mengaku masih dalam tahapan mengumpulkan ide rancangan untuk busana yang akan dikenakan Kevin Liliana, runner up 1 Puteri Indonesia 2017 dan dimahkotai sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2017, pada kontes Miss International 2017.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017