Pemain berusia 20 tahun itu menjalani perawatan di lapangan sebelum diangkut ke rumah sakit, di mana klubnya menyatakan bahwa kondisinya stabil setelah mengalami masalah jantung.
Pertandingan itu kemudian dibatalkan, dan Ajax kemudian menjelaskan bahwa Nouri sempat mengalami aritmia, yakni kondisi detak jantung yang terlalu cepat atau lambat.
"Appie (nama panggilan Nouri) kini dalam kondisi tidur, agar dapat dirawat seefektif mungkin. Kami bersama dia dan keluarganya," demikian pernyataan Ajax melalui akun Twitter, seperti dilaporkan Reuters.
Nouri telah tampil 15 kali bersama klub sepak bola Liga Belanda itu musim lalu, termasuk tiga di kompetisi Liga Europa, meski tidak tampil di final ketika Ajax dikalahkan Manchester United.
Pemain keturunan Maroko kelahiran Amsterdam itu masuk tim nasional junior Belanda.
Insiden di Austria itu terjadi hanya sebulan setelah pemain asal Pantai Gading Cheick Tiote juga pingsan saat latihan bersama klub China Beijing enterprises, dan akhirnya meninggal dunia pada 5 Juni lalu.
(Uu.T004)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017