Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir di Gedung Olahraga (GOR) Ahmad Yani Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin, sekitar pukul 14.00 WIB.
Tercatat, 729 orang Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri yang mengikuti acara pembekalan.
Dari jumlah itu sebanyak 437 Taruna Akademi TNI yang terdiri atas Taruna Akademi Militer 224 orang (208 Taruna dan 16 Taruni), Taruna Akademi Angkatan Laut 94 orang (84 Taruna dan 10 Taruni), Taruna Akademi Angkatan Udara 117 orang (105 Taruna dan 12 Taruni), dan Taruna National Defence Academy (NDA) 2 orang.
Sedangkan dari Taruna kepolisian berjumlah 292 orang yang terdiri atas Taruna 243 orang dan Taruni 49 orang.
Pada kesempatan itu hadir mendampingi Presiden Jokowi yakni Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Menkopolhukam Wiranto, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Selain itu, hadir pula tiga kepala staf angkatan yakni Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi.
Sebelumnya Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengingatkan bahwa suatu kehormatan dan kebanggaan yang tak terhingga para Capaja dilantik menjadi Perwira oleh Presiden Jokowi.
"Hal ini menjadi tanggung jawab masing-masing perorangan, bagaimana sikap seorang prajurit dalam melaksanakan baris-berbaris karena ini akan dilihat oleh saudaramu di seluruh Tanah Air," katanya.
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa, merupakan suatu penghargaan yang sangat tinggi kepada Presiden Republik Indonesia karena kegiatan ini adalah inisiatif Presiden Joko Widodo untuk melantik para Perwira, baik dari Akademi TNI maupun Akademi Kepolisian di Istana Merdeka.
"Ini suatu kebanggaan yang luar biasa dan awal yang sangat luar biasa agar ditanamkan kepada jiwa Capaja bahwa disini, dia dilantik sebagai perwira agar berbuat, berjuang dan bertugas hanya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.
Pewarta: Hanni Sofia dan Syaiful Hakim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017