Belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian Daerah Jambi terkait penangkapan terduga teroris ini, namun Kasat Reskrim Polres Muarojambi AKP Handreas, saat dikonfirmasi membenarkan adanya orang yang diamankan diduga terkait terorisme. Namun ia belum bisa berkomentar banyak terkait hal ini.
"Benar tadi ada yang diamankan. Tapi sudah dibawa ke Polda," kata Handreas.
Suherman salah seorang warga Kasang Kumpeh dikonfirmasi juga membenarkan adanya penangkapan tersebut. "Iya penangkapannya siang tadi," kata Suherman yang juga Wakil Ketua BPD Desa setempat.
Informasinya, kata Suherman, setelah ditangkap ke-tiga terduga teroris tersebut dibawa ke Mako Brimob Polda Jambi. "Yang menangkap anggota Brimob. Informasinya tadi langsung dibawa ke Markas Brimob," kata Suherman lagi.
Sementara itu Kepala Desa Kasang Kumpeh, Hepni, mengakui memang ada salah satu warga desanya berinisial S ditangkap aparat kepolisian.
Menurut dia, terduga teroris yang berinisial S itu tinggal di RT 6 di wilayahnya. Selama ini S terkesan memang menutup diri. Bahkan kata Kades S sering diundang ke acara kegiatan apapun tak pernah sama sekali datang.
"Sudah dua tahun dia menjadi warga saya. S memiliki KK sebagai warga Desa Kasang Kumpeh. Bahkan sudah memiliki rumah sendiri. Memang S pendatang dan sepengetahuan saya S ini keturunan orang Sulawesi," kata Kades.
(T.KR-DDS/Y008)
Pewarta: Dodi Saputra
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017